KOTA CIREBON, (FC).- Virus Covid-19 menginfeksi berbagai kalangan, ada pejabat eksekutif, legislatif, profesional bahkan warga kurang mampu pun menjadi korbannya. Bagi yang berkemampuan cukup atau mapan, pasca sembuh (penyintas) Covid-19 mereka bisa langsung beraktivitas kembali.
Nah, bagi warga tidak mampu mereka akan kesulitan bangkit lagi, terutama dalam permasalahan ekonomi. Untuk itu, Pemkot Cirebon melalui Dinas Kesehatan memberikan bantuan berupa uang. Penyerahannya dilakukan di Lobi Gedung Setda, Senin pagi (11/1).
Wakil Walikota Cirebon Eti Herawati yang langsung menyerahkan bantuan mengatakan, pada anggaran 2020 Pemkot Cirebon menganggarkan bantuan sebesar Rp317 juta untuk warga penyintas Covid-19. Setiap warga tidak mampu tersebut, memperoleh sebesar Rp1,4 juta.
“Bantuan ini diberikan dengan harapan agar bisa meringankan beban ekonomi, khususnya bagi warga penyintas Covid-19 yang tidak mampu. Dan Kota Cirebon ini baru pertama yang melaksanakannya,” jelas Eti.
Namun kata Eti, dari warga penyintas Covid-19 yang tidak mampu sebanyak 250 orang, saat ini baru bisa diberikan kepada 69 orang. Selanjutnya akan diberikan secara bertahap atau berkelanjutan. Ini sebagai kehadiran pemerintah ditengah-tengah warga yang telah sembuh dari Covid-19.
Eti kembali mengingatkan warga, agar selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan. Tidak cukup sekarang dengan 3M tapi harus 5M, mengingat tahun 2021 ini kasus positif Covid-19 kembali meningkat. Ini ditandai dengan pemerintah pusat memberlakukan PPKM.
Eti juga menyadari, bahwa saat ini sejumlah pembangunan tersendat karena pandemi Covid-19.
“Yang penting warga semua sehat. Karena jumlah total pasien Covid-19 di Kota Cirebon sudah menyentuh angka 2.000 kasus lebih,” tandasnya. (Agus)
Discussion about this post