KAB. CIREBON, (FC).- Desa Buyut, Kecamatan Gunungjati mewakili Kabupaten Cirebon untuk mengikuti lomba Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) tingkat Provinsi Jawa Barat tahun 2024.
Sebelumnya PjBupati Cirebon, Wahyu Mijaya bersama dinas terkait melakukan rapat koordinasi kecamatan dalam rangka pembinaan dan persiapan rechecking Lomba Gerakan Kelurga Sehat Tanggap dan Tangguh Berencana (GKSTTB) tahun 2024 di kantor Desa Buyut, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon.
Wahyu berharap Desa Buyut ini bisa mewakili Kabupaten Cirebon menjadi juara pertama tingkat Provinsi Jawa Barat.
Menurutnya selama persiapan dan proses, Desa Buyut sudah semaksimal mungkin, tinggal beberapa yang perlu diperbaiki.
“Beberapa yang tadi kekurangan kita akan terus perbaiki dan kita tambah, misalnya di hasil peninjauan ada sungai yang perlu kita normalisasi dan akan segera kita lakukan. Kemudian kekurangan lainnya kita sudah komunikasikan untuk bisa ditambah dan diperbaiki,” kata Wahyu Mijaya.
Baca Juga: Pemkot Cirebon Siap Sambut Lomba Posyandu Tingkat Jabar
Selain itu, Wahyu berpesan tidak hanya menjadi juara, tetapi hal kebaikan dalam proses lomba itu bisa terus dilanjutkan di masyarakat.
“Konsisten diperbaiki terus supaya menjadi karakter kebiasaan yang ada di masyarakat. Jadi tidak hanya ikut lomba kemudian selesai. Tetapi berkelanjutannya,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Kuwu Desa Buyut, Wandi mengungkapkan, persiapan untuk mengikuti lomba tingkat Provinsi Jawa Barat sudah dilakukan selama satu bulan.
Namun, pihaknya optimis medengan waktu yang singkat, desanya bisa menjadi juara pertama tingkat Provinsi Jawa Barat.
“Kalau lomba tingkat Kabupaten Cirebon persiapan sudah satu tahun, kalau tingkat Provinsi Jawa Barat baru satu bulan, jadi dikebut biar kelar semua dan bisa maksimal,” katanya.
Baca Juga: Jelang Binwil, TP-PKK Desa Panongan Lor Terus Berbenah
Ia pun menyebut pemerintah daerah dan dinas terkait selalu support dengan ikutnya Desa Buyut mengikuti lomba PKK tingkat Provinsi Jawa Barat.
“Seperti dinkes memberikan alat-alat kesehatan, tempar cuci tangan. Puskesmas juga suport untuk penanganan kesehatan dan dinas lainnya juga ikutm embantu,” katanya.
Wandi menjelaskan dalam lomba tingkat Provinsi Jawa Barat yakni Pokja Empat, yang meliputi tentang kesehatan. “Kita sudah persiapan untuk lomba Pokja Empat yakni rumah sehat, posko kesehatan, pos kamling semuanya sudah disiapkan semaksimal mungkim, karena nanti Rabu 18 September 2024 penilaian dari Provinsi Jawa Barat kelokasi,” katanya. (Ghofar)
