KUNINGAN, (FC).- Mantan tim sukses Pilkada pasangan Acep – Ridho, Maksum Madrohim sekaligus politisi senior pada partai berlambang Kabah meminta Wakil Bupati Kuningan jangan baper dan lebay.
Bahkan lebih ekstrim dia meminta orang nomor dua di Kuningan itu untuk mundur jabatan ketika sudah tidak nyaman dalam menjalankan amanah.
Maksum alias Wa Encum menyampaikan Bupati dan Wakil Bupati ini merupakan pasangan yang sempat dia perjuangkan dalam Pilkada 2018 silam.
Dia merasa heran sudah berjalan tiga tahun tapi masih ada yang belum memahami porsi masing – masing.
“Bupati dan Wakil harus bekerja sesuai dengan tupoksi masing-masing. Mereka berdua harus bekerja dengan pikiran bukan dengan perasaan, agar tidak menimbulkan gejalan kekinian seperti baper maupun lebay,” ujar Wa Encum, Rabu (17/3).
Persoalan puas tidak puas, terlebih masalah rotasi jabatan harusnya tidak di umbar ke publik. Meskipun puas dan tidak puas adalah hal yang manusiawi.
Tetapi ketika bekerja dengan ikhlas maka tidak akan terjadi saling menyalahkan.
“Yang jelas jangan sampai mengundang tanda tanya di tataran masyarakat, ada apa Bupati dan Wakil Bupati Kuningan,” kata Wa Encum.
Wa Encum juga menyindir, ketika menjadi pejabat Negara, harusnya bersyukur karena memperoleh fasilitas Negara dan dimanfaatkan sesuai dengan porsinya masing-masing.
Tapi ini malah terkesan seperti anak kecil yang sedang “ngambek”, sehingga fasilitas Negara dikembalikan.
“Jika berlarut – larut bisa menjadi presiden buruk dimata masyarakat. Harusnya bisa memahami dalam tufoksi kinerja, bupati seperti apa dan wakil seperti apa, karena telah diatur pada undang-undang,” ujar Wa Encum.
Jika merasa tidak nyaman dalam melaksanakan tugas, Wa Encum, menyarankan agar yang bersangkutan untuk mundur dari jabatan, sehingga kesannya tidak setengah-setengah dalam “melawan”.
“Kalau memang tidak nyaman dalam melaksanakan tugas, ya mundur saja dari jabatan sekalian, jangan tanggung – tanggung. Jika bekerja tidak ikhlas dan tidak nyaman bisa menjadi penyakit, dari pada sakit mundur saja sekalian,” ungkap Wa Encum. (Ali)
Discussion about this post