INDRAMAYU, (FC).- Curah hujan tinggi di Kabupaten Indramayu menimbulkan banjir di beberapa kecamatan. Tingginya curah hujan juga mengakibatkan tanggul sungai longsor.
Di Kecamatan Terisi misalnya, tanggul sungai Cipanas longsor sepanjang 126 meter. Lokasinya persis di dekat permukiman warga Blok Ludoyong Desa Karangasem.
Tanggul longsor akibat tak kuat menahan gerusan arus deras sungai yang debitnya terus meninggi akibat curah hujan.
Berdasarkan pantauan, tanggul yang longsor berada di sebelah kiri aliran sungai dari hulu ke hilir. Tanggul membentuk rongga besar sebanyak tiga titik sepanjang 126 meter.
Kepala Seksi Kedarurat BPBD Indramayu, A Fatah, mengatakan, peristiwa tanggul longsor terjadi sekitar jam setengah enam petang, Minggu 7 Februari 2021.
Baca juga: Tanggul Rawabajin Jebol, Ratusan Rumah Terendam
“Ya benar, itu (longsor) akibat curah hujan tinggi serta arus deras sungai karena debitnya ikut naik,” jelas dia.
BPBD setempat, kata dia, masih melakukan assessment di lokasi longsor untuk menentukan langkah-langkah pencegahan terhadap kemungkinan terburuk.
“Koordinasi dengan polsek, koramil dan kecamatan sudah dilakukan untuk menetapkan upaya pencegahan agar tanggul longsor tidak berdampak,” kata dia.
Dihubungi terpisah, Kapolsek Terisi, Iptu Hendro Ruhanda menyatakan, saat ini tim penaggulangan bencana alam (PBA) kecamatan bersama warga setempat melakukan upaya pencegahan.
“Tanggul-tanggul yang berpotensi longsor, kami pasang cerucuk bambu untuk penguatan sementara,” tandas Hendro.
Ia menambahkan, sejauh ini belum ditemukan adanya permukiman yang terdampak akibat tanggul longsor.
“Personel gabungan PBA terus memonitor kondisi sungai. Secara swadaya warga ikut membantu menyisir dan memantau tanggul sungai Cipanas,” pungkasnya. (Agus)
Discussion about this post