MAJALENGKA, (FC).- Pernyataan mengejutkan datang dari Bupati Majalengka H.Eman Suherman, dalam sambutan Hari Jadi Majalengka ke-535 kemarin, ia menyebut ribuan warga telah disalurkan ke dunia kerja tanpa harus membayar sepeser pun. Klaim ini pun ramai diperbincangkan di media sosial. Ungkapan itu diutarakan Bupati Eman dalam rangkaian peringatan Hari Jadi Majalengka ke-535, Senin (16/6/2025).
Eman menegaskan, dalam program 100 hari kerjanya usai dilantik menjadi bupati dan wakil bupati, telah menghasilkan peluang kerja bagi ribuan warga. Bahkan Mantan Sekda Majalengka ini pun menyebut, sedikitnya 2.500 warga Majalengka telah berhasil ditempatkan di perusahaan atau pabrik tanpa biaya penyaluran alias gratis.
“Awalnya target kami 1.000 orang, tapi ternyata jumlah yang berhasil kami salurkan sudah mencapai 2.500 orang. Semuanya masuk kerja tanpa harus mengeluarkan uang,” ujar Eman dalam sambutannya di Lapangan GGM, yang langsung disambut tepuk tangan meriah dari warga.
Eman pun menyinggung praktik tak sehat yang masih kerap terjadi, di mana calon pekerja harus membayar agar bisa diterima bekerja.
“Erek digawe, erek kaluar kesang, kudu make duit,” tegasnya dalam bahasa Sunda dan disambut tepuk tangan meriah oleh masyarakat yang hadir pada kesempatan itu.
Klaim Bupati Eman pun kemudian menyebar luas dan viral di berbagai platform media sosial. Banyak netizen menyambut baik, namun tak sedikit pula yang meminta bukti dan kejelasan lebih lanjut atas program tersebut. Hingga saat ini, Pemkab Majalengka belum merilis data resmi nama-nama penerima manfaat atau perusahaan mana saja yang bekerja sama dalam program ini. Namun masyarakat pun menanti transparansi lebih lanjut, agar program ini tak hanya menjadi klaim politik, melainkan benar-benar berdampak bagi pengentasan pengangguran di Kabupaten Majalengka. (Munadi)
Discussion about this post