KAB. CIREBON, (FC).- Akhmad Ibnu Ubaidillah terpilih menjadi Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Cirebon pada Sabtu (10/10) malam. Ibnu terpilih setelah lima kandidat ketua yang memenuhi syarat mengadakan musyawarah mufakat dalam Konferensi Cabang.
Selain Ibnu, empat nama lain yang terverifikasi sebagai calon ketua adalah Aan Anwarudin, M. Idrus, Abdul Manaf dan Sofi Abdurrozak. Kelima kandidat ini merupakan pengurus cabang Ansor masa khidmah 2016 – 2020.
Proses pemilihan berjalan nyaris tanpa gejolak. Namun sebelum sidang pemilihan, proses verifikasi peserta Konfercab berjalan cukup lama. Sekitar empat ratus peserta yang merupakan utusan ranting dan kecamatan Ansor di Kabupaten Cirebon diperiksa secara administratif.
Jika tidak memenuhi syarat, peserta tidak bisa masuk dan tidak bisa menyerahkan surat dukungan untuk calon.
Menurut Pjs Ketua Ansor Kabupaten Cirebon Abdul Rohman, Ansor sudah menerapkan aturan ini secara nasional. “Apalagi secara akreditasi internal, Ansor Kabupaten Cirebon sudah dinyatakan lulus akreditasi dan masuk dalam grade A. Jadi penyelenggaraan Konfercab tidak main-main,” tegas Rohman.
Total surat dukungan yang sah untuk kelima calon ini mencapai 350 surat rekomendasi. Namun Rohman menolak merinci perolehan dukungan setiap kandidat.
“Proses penghitungan surat dukungan bersifat tertutup namun disaksikan para kandidat dan diawasi langsung pimpinan pusat serta pimpinan wilayah. Hasil penghitungan pun sifatnya rahasia dan tidak dibuka kepada peserta,” jelas Rohman.
Pimpinan Pusat GP Ansor yang hadir adalah Affan Rozi dan Haris Makmun. Sementara dari wilayah hadir Ketua PW Ansor Jabar Deni Ahmad Haidar dan Sekretaris Johan Jauhar Anwari. Acara ini juga dibuka langsung Bupati Cirebon Imron Rosadi yang juga mantan aktivis Ansor Jawa Barat.
Menurut Rohman yang juga Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Cirebon ini, hasil penghitungan surat dukungan menjadi dasar bagi kelima kandidat untuk mengadakan musyawarah mufakat siapa yang akan dipilih menjadi ketua. “Jadi kami menghindari voting peserta karena biasanya akan menjadi pemicu keributan dan perpecahan,” tambah Rohman.
Perkembangan GP Ansor Kabupaten Cirebon sendiri cukup pesat. Sejak dipimpin Ujang Bustomi tahun 2016 lalu, sudah digelar lebih dari 15 kali pengkaderan Ansor dan Banser dengan jumlah anggota baru mencapai tiga ribu lebih.
Namun dua bulan menjelang habis masa kepengurusan, Ujang justru mengundurkan diri dan digantikan Abdul Rohman. Ujang kini justru lebih dikenal sebagai Youtuber. (Ghofar)
Discussion about this post