KOTA CIREBON, (FC).- Di tengah meriahnya masa kampanye Pilkada serentak 2024, Calon Wakil Wali Kota Cirebon, Siti Farida Rosmawati, terus menyusuri gang-gang sempit dan jalanan Kota Udang.
Berbekal senyum penuh harapan, ia mengunjungi berbagai sudut kota, menyerap aspirasi warga yang menyambutnya.
Dalam setiap kunjungannya, Farida tidak hanya membagi janji, tetapi juga mendengarkan keluhan yang disampaikan warga.
Salah satu isu yang paling menarik perhatiannya adalah kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), yang dirasa membebani ekonomi keluarga kecil dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
“InsyaAllah, jika terpilih, kami akan berupaya mengembalikan PBB ke harga semula,” ucap Farida dengan penuh komitmen saat berdialog dengan warga di Kelurahan Pekalipan, Sabtu (2/11).
Janji ini disampaikannya sebagai bagian dari visi-misi pasangan Edo-Farida dalam mengatasi masalah ekonomi warga kecil.
Seorang warga bernama Nani (63), yang sehari-hari mengelola UMKM, mengungkapkan kekhawatirannya pada Farida.
“PBB naik terlalu tinggi dari biasanya. Kami berharap siapa pun yang terpilih bisa membantu kami, khususnya Ibu Farida, agar mencari rezeki tidak semakin sulit,” tutur Nani dengan harapan besar.
Bagi pasangan Edo-Farida, meringankan beban PBB bukan sekadar janji, tetapi langkah nyata untuk memperkuat dukungan terhadap UMKM, sektor yang menjadi tulang punggung ekonomi Kota Cirebon.
Komitmen ini disampaikan secara tegas dalam debat perdana bertema “Transformasi Tata Kelola Pemerintahan yang Baik,” menunjukkan tekad mereka menjadikan Cirebon kota yang ramah bagi seluruh lapisan masyarakat. (Agus)
Discussion about this post