KAB. CIREBON, (FC),- Dinas Sosial Jawa Barat memberikan bantuan berupa dana hibah untuk penyertaan modal kepada tiga Kelompok Usaha Bersama (KUB) budidaya ikan lele, di Desa Gebangilir, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon.
Ketua KUB Aji Segoro, Mustakim mengatakan, bantuan dari Dinsos Jabar tersebut diberikan kepada tiga KUB budidaya ikan lele, setiap kelompok itu terdiri dari 10 orang, sehingga total kelompok budidaya ikan lele ada sebanyak 30 orang.
“Alhamdulillah kami menerima bantuan penyertaan modal dari Dinsos Jabar, setiap kelompok mendapatkan bantuan sebesar Rp30 juta,” ujarnya.
Dijelaskannya, adapun bantuan yang diterimanya tersebut, terbagi dalam dua jenis, dimana satu kelompok dikhususkan memproduksi pakan, kemudian untuk dua kelompok untuk pembudidayaan ikan lele.
“Nah untuk pengelolaan tiap kelompok berbeda, satu kelompok itu khusus nanti untuk produksi pakan, kemudian dua kelompok untuk budidaya pembesaran ikan lele, nantinya ada tempat penyimpanan sama mesin produksi pakan juga,” jelasnya.
Dikatakannya, untuk budidaya ikan lele, kelompoknya sudah dilakukan sejak tahun 2019 lalu, sehingga dirinya menyebut, untuk sektor pemasaran ikan lele sendiri diyakininya tidak menjadi kendala.
Pasalnya saat ini kelompoknya mengalami kekurangan pasokan untuk menyuplai pesanan ikan lelenya.
“Alhamdullilah kalau untuk pemasaran, kami sudah punya pasar tersendiri, justru kami mengalami kewalahan untuk memenuhi kebutuhan pasar,” ungkapnya.
Sementara Sekretaris Desa (Sekdes) Gebangilir, Abdul Rokhman menyampaikan, tiga KUB budidaya ikan lele di Desa Gebangilir mendapatkan bantuan dana hibah penyertaan modal dari Dinsos Jabar.
Adapun bantuan tersebut berupa penyertaan modal kepada tiga KUB budidaya ikan lele. dimana masing-masing KUB menerima bantuan sebesar Rp30 juta.
“Adapun ke tiga KUB yang dimaksud yakni, KUB Lele Balong, KUB Aji Segoro, dan KUB Mina Bahari, nah masing-masing KUB menerima bantuan dari Dinsos Jabar sebesar Rp30 juta,” katanya.
Rokhman berharap, dengan adanya bantuan tersebut, KUB budidaya ikan lele ini, bisa mengelola sebaik mungkin.
Sehingga bisa menjadi nilai tambah untuk meningkatkan taraf perekonomian keluarga nya, meskipun mereka ini sudah memiliki profesi yang digeluti saat ini.
“Jadi bantuan tersebut bisa dikelola dengan baik, agar bisa menjadi tambahan penghasilan untuk meningkatkan taraf ekonomi keluarganya, ” ungkapnya
Dijelaskannya, untuk KUB budidaya ikan lele yang ada di desanya, sudah dilakukan sejak tahun 2019 lalu, bahkan mereka memiliki pangsa pasar sendiri.
“Kami atas nama Pemdes mengucapkan terimakasih kasih kepada Dinsos Jabar yang telah memberikan bantuan kepada KUB di desanya, semoga ini bisa meningkatkan usaha budidaya ikan lele,” pungkasnya. (Nawawi)
Discussion about this post