KAB. CIREBON, (FC).- Di tengah pandemi Coronavirus Disease (Covid-19) yang masih menghantui, pemerintah memastikan stok pangan di Kabupaten Cirebon aman hingga 10 bulan yang akan datang.
“Kalau ketersediaan stok beras di Bulog sampai dengan saat ini lebih dari cukup, masih menguasai beras sebanyak 75 ribu ton atau cukup hingga 10 bulan yang akan datang,” kata Kepala Sub Divre Bulog Cirebon, Ramadin Ruding usai teleconference dengan beberapa Menteri di Command Center Kabupaten Cirebon, Rabu (8/4).
Selain beras, lanjut Ramadin, komodoti lainnya pun stoknya sangat melimpah. Seperti halnya minyak goreng, kemarin Bulog menerima 60 ribu liter dan hingga saat ini tersedia 115 ribu liter minyak goreng.
“Beda dengan gula pasir ya, Insya Allah dalam waktu dekat ini akan datang dan kami janji sebelum bulan Ramadan gula pasir di Cirebon sudah tersedia,” ujarnya.
Masih disampaikan Ramadin, penyaluran komoditi pangan bisa dilakukan melalui banyak faktor, yang pertama bisa melalui operasi pasar dan banyak melalui faktor lainnya, yang tujuannya adalah satu yaitu untuk membantu masyarakat.
“Tergantung kebutuhan ya, tetapi kita prioritaskan dahulukan pasar,” tambahnya.
Selanjutnya, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk warga miskin baru (Misbar) itu juga bagian dari kerja Bulog.
“Makanya percayakan semuanya ke kami untuk menyediakan itu semua, kami sudah siap semuanya. Stok pangan kita tidak terganggu. Pokoknya stok pangan di Kabupaten Cirebon aman,” tukasnya. (Ghofar)
Discussion about this post