KOTA CIREBON, (FC).- Kota Cirebon hanya memiliki garis pantai yang cukup pendek, yakni hanya sekitar 7,2 kilometer saja.
Selain dimanfaatkan untuk pelabuhan bongkar muat barang, pelabuhan perikanan rakyat, areal tambak dan lainnya, ternyata ada potensi wisata pantai yang belum digali secara optimal.
Salah satunya adalah Pantai Kejawanan Kelurahan Pegambiran Kecamatan Lemahwungkuk Kota Cirebon. Pantai Kejawanan masuk areal Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Kejawanan Cirebon.
Setelah selesai dilakukan revitalisasi beberapa waktu lalu, kini tampilan Pantai Kejawanan semakin cantik. Hal ini terlihat dari berbagai penataan, perbaikan dan penambahan fasilitas yang memanjakan pengunjung.
Beda dengan dulu, Pantai Kejawanan dinilai kotor penuh dengan sampah, kumuh dengan bangunan yang tidak terurus. Yang membuat masyarakat enggan melihat bahkan mengunjunginya.
Seperti diunggah oleh sebuah akun Instagram firmanm05, yang mengeksplor kondisi Pantai Kejawanan. Dalam videonya terlihat pedagang berlantaikan bambu di bibir pantai, berganti menjadi hutan bakau. Pedagang kini ditempatkan pada shelter. Fasilitas lainnya tersedia toilet umum dan parkir kendaraan.
Bukan hanya itu, terdapat jembatan kayu sepanjang 500 meter mengarah ke tengah pantai. Pantai kejawanan juga terlihat bersih dengan pasir coklat menghiasi bibir pantai. Selain itu terdapat permainan anak.
Pengelola Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Kejawanan menetapkan tiket masuk untuk kendaraan roda dua sebesar Rp2 ribu. Sedangkan kendaraan roda empat sebesar Rp6 ribu dan roda enam sebesar Rp10 ribu.
Secara resmi, Pantai Kejawanan ini sebenaarnya belum dibuka. Namun animo masyarakat karena viralnya video di media sosial tersebut semakin tinggi.
Berbondong-bondong masyarakat Cirebon mengunjungi Pantai Kejawanan. Mereka penasaran dengan perubahan kondisi pantai yang ada dalam video.
Maryati (40) warga Kelurahan Jagasatru yang mengunjungi Pantai Kejawanan mengatakan, dirinya kaget dan merasa pantai ini bukan ada di Kota Cirebon.
“Iya mas, saya pangling dengan Pantai Kejawanan. Dulu kotor dan tidak menarik. Kini kita bisa bermain di pantai dengan pasir yang bersih,” ucap Ibu Rumah Tangga dua anak ini.
Maruati berhrap,dari pihak pengelola dapat meningkatkan fasilitas lainnya. Seperti petugas pengamanan pantai dan memperbanyak fasilitas toilet.
“Sebagai pengunjung juga diharapkan agar menjaga Pantai Kejawanan ini. Jangan merusak fasilitas yang ada, agar kondisi yang baik seperti ini bisa terjaga,” ucapnya. (Agus)
Discussion about this post