MAJALENGKA, (FC).- Dua jemaah haji asal Kabupaten Majalengka dilaporkan meninggal dunia saat menunaikan ibadah haji tahun 2025 di Arab Saudi. Keduanya yakni Oman Abdurrahman, warga Kelurahan Tonjong, Kecamatan Majalengka, dan Rukoyah, warga Desa Pajajar, Kecamatan Rajagaluh.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Majalengka, Agus Sutisna, membenarkan kabar duka tersebut. Menurutnya, keduanya wafat saat masih dalam rangkaian ibadah haji.
“Betul dua jemaah asal Majalengka meninggal dunia saat menjalankan ibadah haji, dan keduanya dikebumikan di ranah suci Mekah,” kata Agus kepada wartawan, Kamis (3/7/2025).
Agus menjelaskan, kedua jemaah yang meninggal dunia akan mendapatkan klaim asuransi. Saat ini, proses administrasi pencairan masih berlangsung dan dilakukan secara otomatis oleh pemerintah pusat.
“Lagi berjalan otomatis, proses sedang berjalan. Nanti dari pusat langsung ditransfer ke rekening keluarga. Besaran asuransi tergantung BPIH hari ini,” jelasnya.
Selain kabar duka tersebut, satu orang jemaah asal Majalengka juga dikabarkan masih menjalani perawatan intensif di Arab Saudi akibat kondisi kesehatan yang belum stabil. Jemaah tersebut tergabung dalam Kloter 15.
“Yang sakit satu orang. Masih dirawat di Saudi. Pulangnya disatukan sama kloter berikutnya kalau udah layak terbang,” ujar Agus.
Sejauh ini, dua kelompok terbang (kloter) jemaah haji asal Majalengka telah kembali ke Indonesia, yakni Kloter 6 dan Kloter 15. Kloter 15 diketahui mendarat di Tanah Air pada Sabtu (28/6/2025) lalu.
Pemerintah melalui Kemenag terus memantau kondisi para jemaah dan memastikan hak-hak para jemaah yang wafat maupun yang sakit tetap terpenuhi sesuai ketentuan yang berlaku. (Munadi)
Discussion about this post