MAJALENGKA, (FC).- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Majalengka pada Selasa (19/11) menggelar rapat koordinasi pengawasan jelang pelaksanaan Pilkada 2024 dengan mengambil tempat kegiatan di salah satu hotel yang berada di Kota Angin. Kegiatan tersebut di hadiri oleh Forkopimda, OPD, Panwascam, perwakilan partai politik dan undangan yang lainnya.
Ketua Bawaslu Majalengka, Dede Rosada dalam sambutannya mengatakan, bahwa kegiatan Rapat Koordinasi Pengawasan bertujuan untuk menyatukan visi misi agar dalam pelaksanaan Pilkada serentak nanti berjalan sukses tanpa ekses.
Masih di katakan Deros, sapaan akrabnya, bahwa selama ini Bawaslu Kabupaten Majalengka berikut jajarannya terus menjaga pelaksanaan Pilkada ini agar berjalan jurdil. Setiap ada pelaporan atau temuan dugaan pelanggaran akan langsung di tindak lanjuti.
“Selama ini Bawaslu Majalengka telah memproses 10 dugaan pelanggaran pemilu, baik dari pelaporan maupun juga temuan. Namun setelah dilakukan penanganan kebanyakan dari dugaan pelanggaran tersebut rata rata tidak memenuhi unsur formil dan materil. Sehingga dugaan pelanggaran tersebut tidak sampai berlanjut ke persidangan,” tegas Dede Rosada.
Masih kata Dede, temuan dan laporan dugaan pelanggaran pemilu tahun ini jumlahnya masih dibawah dari pilkada sebelumnya. Harapannya Dede mengajak kesemua stakeholder agar bisa menjaga keamanan dan ketertiban demi Majalengka Anteng (Aman, Netral dan Tenang).
Pantauan wartawan dalam kegiatan rapat koordinasi pengawasan jelang putungsura tersebut nampak saling mencurahkan isi hatinya masing masing dalam bentuk diskusi. Baik dari perwakilan paslon maupun para Ketua Panwascam.
Dalam diskusi tersebut membahas terkait penertiban APK di masa tenang. Semua pihak menyepakati bahwa semua APK yang terpasang ajan mulai dibersihkan pertanggal 23 November pukul 23.59, WIB.
“Kami dari timses Paslon 02 siap menertibkan APK yang terpasang di seluruh wilayah dengan melibatkan pengurus partai dan relawan per 23 november pukul 23.59, WIB,” tegas Iding Ketua Partai Umat yang mewakili Paslon 02.
Dari diskusi tersebut, semua pihak baik, ASN, TNI – Polri dan penyelenggara pemilu serta para partai politik selaku pengusung dan pendukung Paslon,
siap menjaga dan mengawal pilkada dengan damai, sesuai moto bersama yakni Majalengka Anteng (Anan, Aman dan Tenang). (Munadi)
Discussion about this post