LEMAHWUNGKUK, (FC) – Kasultanan Kasepuhan Cirebon mengapresiasi dan menyambut baik apa yang dilakukan oleh Pemerintah Kerajaan Belanda dengan mengembalikan Keris milik Pahlawan Nasional Republik Indonesia, Pangeran Diponegoro.
Hal tersebut diungkapkan oleh Sultan Sepuh Kasepuhan XIV PRA. Arief Natadiningrat saat menggelar jumpa pers di Keraton Kasepuhan, Rabu (11/3). Arief mengaku gembira dengan apa yang dilakukan oleh Kerajaan Belanda.
“Alhamdulillah Keris Pangeran Diponegoro dikembalikan oleh Raja Belanda saat beliau melakukan kunjungannya ke Indonesia.Tentunya ini kita sambut gembira,” ujar Sultan Arief kepada FC.
Selaku Ketua Umum Forum Silaturahmi Keraton Nusantara (FSKN), Arief juga menghargai permintaan maaf yang dilontarkan oleh Pemerintahan Belanda. Walaupun selama kurun waktu 350 tahun bangsa Indonesia dijajah oleh Belanda, dan tentunya hal itu masih membekas bagi Bangsa Indonesia.
“Dalam pidatonya di istana bogor juga meminta maaf (Kerajaan Belanda) kepada bangsa indonesia karena di masa lalu menjajah indonesia.Tentu permintaan maaf ini kita hargai dan kita apresiasi. Keraton-keraton senusantara pada waktu itu merasakannya selama 350 tahun, dan tentu sangat menyakitkan dijajah,” tutur Sultan.
Discussion about this post