KOTA CIREBON, (FC).- Pj Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya bersama Pj Ketua TP PKK Kabupaten Cirebon, Risfa Eka Putri dan perangkat daerah terkait menyambut kedatangan Tim Rechecking Lomba 10 Program Pokok PKK Gerakan Keluarga Sehat Tanggap Tangguh Bencana (GKSTTB) Tingkat Provinsi Jawa Barat di Pendopo Bupati Cirebon, Rabu (18/9).
Tim recheking Provinsi Jawa Barat juga akan melakukan penilaian ke Desa Buyut, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon yang merupakan perwakilan Kabupaten Cirebon dalam lomba PKK.
Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya mengapresiasi kepada semua pihak yang sudah memberikan dukungan serta pembinaan kepada masyarakat Kabupaten Cirebon, khususnya dalam pembinaan 10 program pokok PKK yang bersinergi dengan TP PKK baik di tingkat kabupaten, kecamatan maupun desa.
“Terimakasih kepada Pj Ketua PKK tingkat Kabupaten Cirebon yang selalu membantu dan melakukan pendampingan kepada TP PKK, khususnya GKSTTB di Desa Buyut yang mewakili Kabupaten Cirebon untuk mengikuti lomba tingkat Provinsi Jawa Barat,” kata Wahyu.
Ia menyakini, bahwa Desa Buyut mampu untuk menjadi juara pertama lomba PKK tingkat Jawa Barat. Pasalnya segala persiapan sudah dilakukan oleh semua pihak untuk lomba PKK ini. “Optimisme juara pertama harus, tetapi bukan masalah juaranya, melainkan keberlanjutan kedepannya untuk masyarakat,” katanya.
“Kami mengapresiasi terhadap apa yang sudah dilakukan oleh ibu Ketua TP PKK Desa Buyut beserta jajaran, Pak Kuwu, Camat Gunungjati beserta jajaran, serta seluruh masyarakatnya yang sudah mempersiapkan segala sesuatu untuk persiapan lomba PKK Tingkat Provinsi Jabar,” imbuhnya.
Ia berharap dengan adanya lomba PKK tingkat Provinsi Jawa Barat ini, bisa membentuk masyarakat Kabupaten Cirebon lebih banyak mengambil peran dalam pembangunan secara positif, mulai dari tingkatan masyarakat terkecil.
“Keluarga yang mempengaruhi peranan positif dalam pembangunan untuk membentuk satu kesatuan masyarakat yang lebih besar yakni rukun tetangga, rukun warga, desa, kecamatan yang pada akhirnya menjadi kebiasaan hidup dan menjadi contoh yang baik,” pungkasnya. (Ghofar)