MAJALENGKA, (FC).- Kasus terkonfirmasi positif virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Majalengka, kembali mengalami penambahan yang sangat signifikan. Padahal sebelumya, kasus tersebut di Kota Angin ini sempat nol penambahan. Namun, pada Selasa (13/10) tercatat ada 13 orang yang terinfeksi virus mersesahkan masyarakat dunia ini.
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 yang juga Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka, H. Alimudin mengungkapkan, terjadinya penambahaan 13 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 dalam sehari merupakan rekor terbanyak di Majalengka selama Pandemi Covid-19.
“Ya, baru kali ini tercatat dalam 1 hari ada 13 kasus terkonfirmasi positif Covid-19,” ujar Ali dalam siaran pers yang diterima wartawan FC, Selasa (13/10).
Dijelaskan dia, jumlah itu tersebar di beberapa kecamatan di Kabupaten Majalengka. Antara lain terjadi di Kecamatan Leuwimunding 6 kasus, dan mereka semua Orang Tanpa Gejala (OTG), sehingga disarankan melakukan isolasi mandiri.
“Kalau terungkapnya dari hasil test swab, karena yang bersangkutan pernah kontak erat dengan pasien yang terkonfirmasi,” jelasnya.
Berikutnya, lanjut Ali, 4 orang lagi berdomisili di Kecamatan Cigasong, tepatnya di Desa Kawunghilir yang tertular dari pasien Covid-19.
“Kalau yang ini tertular akibat trasmisi lokal, setelah adanya pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia belum lama ini. Sedangkan, 2 orang lagi warga Desa Rajagaluh Kidul Kecamatan Rajagaluh yang kini tengah dirawat di RSUD Majalengka dan RSUD Mitra Plumbon Cirebon, dan 1 orang lagi warga Kelurahaan Munjul Kecamatan Majalengka,” katanya.
Masih dikatakan Ali, dengan bertambahnya 13 orang tersebut, maka jumlah kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 di Majalengka ini seluruhnya berjumlah 187 orang, dengan rincian 124 sembuh, 55 orang isolasi dan 8 orang meninggal dunia. Sedangkan, probable berjumlah 16 orang.
“Untuk suspeknya mengalami penambagan 3 orang, sehingga totalnya 739 orang, meliputi 21 orang isolasi dan discarded 718 orang. Kalau yang kontak erat sebanyak 1.762 orang, terdiri 728 orang karantina dan discarded 1.034 orang,” bebernya.
Lebih jauh pihaknya berharap agar masyarakat terus berperan aktif dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19, mengingat kasus positif Covid-19 di Majalengka terus mengalami lonjakan yang signigikan.
“Terus lalukan 3M, yakni jaga jarak, memakai masker, menghindari kerumunan dan mencuci tangan menggunakan sabun dengan air yang mengalir,” pintanya. (Ibin)