KOTA CIREBON, (FC).- Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk-Cisanggarung (Cimancis) mempercepat langkah penanganan banjir di Kota Cirebon. Salah satunya dengan mempercepat pelaksanaan normalisasi di Muara Sungai Kesunean yang awalnya direncanakan pada Mei 2025.
Normalisasi sungai ini dilakukan sebagai respons atas kunjungan Wali Kota Cirebon ke kantor BBWS Cimancis beberapa waktu lalu. Kini, pengerjaan sudah dimulai lebih awal, diawali dengan pengerukan di Muara Sungai Kesunean, Kota Cirebon.
Kepala BBWS Cimancis, Dwi Agus Kuncoro, ST, MM, MT, bersama Ketua DPRD Kota Cirebon, Andrie Sulistio, SE, turun langsung meninjau lokasi pengerjaan, Rabu (16/4/2025).
“Menindaklanjuti kunjungan Wali Kota, kami langsung bergerak. Normalisasi ini membutuhkan dua alat berat, pertama di muara dan beberapa ruas sungai di Kota Cirebon,” kata Dwi Agus.
Ia menyampaikan pengerjaan di muara bisa lebih cepat karena akses alat berat dapat langsung masuk. Sementara untuk ruas-ruas sungai lainnya, masih dibutuhkan survei lapangan terlebih dahulu.
“Kalau untuk di ruas-ruas sungai, kita harus pastikan akses masuk alat berat, tipe alat yang sesuai, dan tempat pembuangan material pengerukan,” ujarnya.
Saat ini, kata Agus, BBWS Cimancis sedang bekerja sama dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Cirebon untuk melakukan survei di berbagai titik sungai yang akan dinormalisasi.
“Secara umum, alat berat sudah siap. Tapi yang bisa langsung dikerjakan baru Muara Sungai Kesunean,” jelasnya.
Target normalisasi di muara sungai ini, menurut Agus, akan diselesaikan dalam dua minggu. Setelah itu, pengerjaan akan dilanjutkan di muara lainnya yang ada di Kota Cirebon.
Agus juga mengungkapkan rencana pembangunan kolam retensi sebagai solusi jangka panjang penanganan banjir di Cirebon. Kolam retensi akan dibangun di lahan milik BBWS Cimancis dan Pemerintah Daerah Kota Cirebon.
“Kolam retensi ini sangat dibutuhkan untuk mengendalikan banjir kiriman. Kami sedang mengkaji pemanfaatan lahan yang ada,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Cirebon, Andrie Sulistio mengapresiasi respons cepat BBWS Cimancis yang hanya dalam waktu kurang dari satu minggu sudah langsung mengeksekusi pengerjaan di lapangan.
“Masalah banjir di Cirebon memang sudah sangat mendesak. Kami apresiasi BBWS Cimancis yang bergerak cepat dan langsung melakukan normalisasi sungai,” ujar Andrie.
Menurutnya, penanganan banjir bukan hanya tanggung jawab pemerintah daerah atau BBWS saja, melainkan harus dilakukan secara kolaboratif bersama seluruh pemangku kepentingan.
“Kita semua punya tanggung jawab bersama untuk mengatasi banjir di Kota Cirebon,” ungkapnya.
Andrie menambahkan, setelah pengerukan muara, BBWS Cimancis juga akan memasang cerucuk bambu agar aliran sungai tetap lancar ke laut dan mengurangi risiko banjir di kawasan permukiman.
“Kami sangat mengapresiasi upaya ini dan normalisasi sungai di Kota Cirebon berlanjut di muara-muara lainnya,” pungkas Andrie. (Agus)
Discussion about this post