INDRAMAYU, (FC).- Teka-teki misteri penemuan empat mayat tanpa kepala di pesisir Lampung mulai menemui titik terang. Diduga mayat tersebut merupakan warga Kabupaten Indramayu.
Polisi menyebut ada warga Indramayu yang menghubungi dan menyampaikan atas hilangnya keluarga dengan ciri-ciri baju sesuai dengan salah satu mayat.
Di sisi lain, beberapa warga di Indramayu mengaku ada yang kehilangan anggota keluarganya. Pada 21 Agustus 2023 lalu, KM Bintang Mutiara Jaya dilaporkan karam diterjang ombak di perairan Karawang-Subang.
Sejumlah Anak Buah Kapal (ABK) menghilang, hingga saat ini belum diketahui keberadaannya.
Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kasat Polairud Polres Indramayu Iptu Asep Suryana mengatakan, pihaknya segera menindaklanjuti untuk mencari para keluarga korban usai mendapat laporan dari Polda Lampung.
“Kita cari para anggota keluarga KM Bintang Mutiara Jaya yang hilang,” ujarnya
Asep mengatakan, KM Bintang Mutiara Jaya itu mengangkut sebanyak 12 ABK, yang terdiri dari warga Indramayu dan Subang.
Tiga di antaranya diketahui selamat dari kejadian tersebut dan masih hidup.Sedangkan sisanya sebanyak 9 ABK menghilang di lautan. Hari ini, para anggota keluarga dari 9 ABK yang hilang didatangkan ke RS Bhayangkara Indramayu. Mereka dijadwalkan untuk menjalani tes DNA.
Hasil tes itu nantinya akan dicocokkan dengan mayat yang ditemukan tanpa kepala di Lampung. “Mereka kami jadwalkan untuk menjalani tes DNA,” ujarnya
Hingga sore hari ini, diketahui sudah keluarga dari 4 korban ABK KM Bintang Mutiara Jaya yang hilang yang menjalani tes DNA.
Pantauan Fajar Cirebon masing-masing keluarga para korban diambil sample darah oleh petugas. Selain itu, mereka juga menjalani swab tenggorokan. (Agus)
Discussion about this post