KOTA CIREBON, (FC).- Kebersihan Kota Cirebon termasuk kedalam visi SEHATI (Sehat, Hijau, Agamis, Tentram dan Inovatif) pemerintahan Azis Eti. Untuk itu, kebersihan jalan dari sampah juga harus mendapatkan perhatian. Hal ini yang menjadi tugas dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cirebon.
Kepala DLH, Kadini menyampaikan, guna menjaga kebersihan jalan terutama jalan utama atau protokol, pihaknya menambah tenaga sapuan jalan atau yang biasa dikenal dengan pasukan oranye. Penambahan ini guna memenuhi jumlah ideal, dari yang sebelumnya hanya 72 orang kini menjadi 159 orang.
“Kita lakukan penambahan personel pasukan oranye menjadi 159 orang, tetap dengan dua shift yakni pagi dan sore. Area operasinya mulai dari wilayah pesisir sampai Stadion Bima. Tetap dengan prioritas utama adalah jalan protokol, yang menjadi etalase Kota Cirebon,” jelasnya kepada FC, Minggu (17/1).
Pada musim hujan ini, pihaknya mengaku menjadi tugas berat dari pasukan oranye. Karena tumpukan sampah mengumpul dipinggir jalan dan beban semakin berat dengan sampah yang basah tercampur air hujan. Tapi hal ini harus tetap dilakukan, agar sampah di jalan tidak masuk kedalam saluran drainase.
Terkait mobil penyapu jalan, pihaknya akan mengaktifkan kembali. Karena mobil ini bisa secara cepat membersihkan sampah yang ada dipinggir jalan. Namun harus ada perbaikan dulu, ada beberapa sparepart yang perlu didatangkan dari luar kota.
“Kami juga mempersilahkan masyarakat untuk memberikan informasi atau keluhan terkait sampah. Kami akan secepatnya merespon dengan menurunkan petugas,” pungkasnya. (Agus)
Discussion about this post