KUNINGAN, (FC).- Kuningan menjadi tuan rumah “Mostly 2 Stroke” ke-7 dengan menghadirkan ratusan Offroader Nasional.
Penyelenggara menggandeng panitia lokal Trail Adventure Club Kuningan (TRACK), dengan menjelajah alam Kuningan melintasi 13 desa dan 3 kecamatan itu berlangsung dengan sukses.
Ketua TRACK Kuningan D. Ferdiana menyebutkan peserta yang hadir sebanyak 200 offroader tingkat nasional. Dan pihaknya bersama rekan-rekan TRACK membantu sebagai panitia lokal.
“Peserta menjelajahi jalur offroad yang dikemas oleh komunitas Trail Adventure Club Kuningan (TRACK) ada 13 desa dan 3 kecamatan yang dilalui, start hari pertama mulai dari desa Timbang ke timur dan finish di desa Cipicung,” kata Ferdy.
hari kedua, lanjut Ferdy, start suganangan dan finish di Cipicung, dengan konsap jalur superhard para offroader harus berjibaku secepat mungkin melahap semua rintangan agar catatan waktu mereka cepat untuk menjadi juara.
“Tidak sedikit para pesrta yang kelelahan untuk istirahat lebih lama dan motor harga ratusan juta dilempar begitu saja karena sulitnya medan yang dilalui,” ungkap Ferdy diamini Andri salah satu panitia lokal.
Ditambahkan Andri, bahwa hari pertama ada superpole untuk penghitungan waktu terbaik, dan hari kedua ada supertest catatan terbaik dengan jalur yang lebih hard dari hari pertama, peserta event ini dibatasi hanya 200 peserta.
“Karena event Mostly 2 Stroke ini event yang ditunggu-tunggu para offroader maka diikuti dari berbagai daerah, dari pulau Sumatera saja ada 45 peserta, Kalimantan, Sulawesi, Bali dan pulau Jawa. Ada 3 kelas kategori yan dilombakan yaitu Elite Class, Advance Class dan Legend Class,” ungkap Andri.
Terpisah, Kadisporapar Kuningan Carlan mengapresiasi dengan berlangsungnya acara Trail Adventure level nasional ini berdampak baik bagi pariwisata di Kabupaten Kuningan.
“Kami lihat selama acara tersebut belangsung hotel-hotel penuh terutama di sekitar sangkanurip. malahan ada yang sudah menginap seminggu sebelumnya. Tentu hal ini akan berdampak terhadap pendapatan dan promosi daerah,” ungkap Elon, sapaan akrab Kadisporapar Kuningan.
Elon berharap para komunitas hoby lainnya bisa menyelenggarakan event level nasional seperti ini, karena dengan dibukanya bandara kertajati tanggal 29 oktober mendatang kuningan bisa menjadi daerah tujuan wisata baik dikemas secara sport tourisme atau dengan kemasan acara menarik lainnya sehingga kuningan bisa menjadi tujuan wisata unggulan di wilayah cirebon raya. (Ali)
Discussion about this post