KAB. CIREBON, (FC).- Calon kuwu Abdul Kodir Zaelani dipercaya masyarakat untuk memimpin Desa Cangkuang, Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon periode 2023 – 2029.
Visi-misi yang akan dijalankankan adalah akan konsentrasi memperjuangkan nasib para petani di Desa Cangkuang yang hampir 90 persen warganya bermata pencaharian sebagai petani.
Pasca terpilih menjadi pemenang dalam pelaksanaan pemilihan kuwu (pilwu) serentak Desa Cangkuang, Abdul Kodir Zaelani kepada FC, Senin (23/10) mengungkapkan, kepercayaan masyarakat yang memilih dirinya hingga menjadi kuwu terpilih bermula atas visi misi yang dibawa dirinya yang akan konsentrasi penuh memperjuangkan nasib para petani.
Menurutnya, selama ini permasalahan yang ada pada para petani adalah soal pengairan, padahal di Desa Cangkuang ada bendungan Kemplang di sungai Ciberes untuk pengairan sawah di sekitar Kecamatan Babakan dan sekitarnya, atas dasar itu membuat dirinya bertekad untuk mencalonkan diri sebagai calon kuwu Desa Cangkuang dengan konsentrasi prioritas yang akan dilakukan adalah bagaimana mengangkat nasib para petani Desa Cangkuang.
“Alhamdulillah niat kami akhirnya mendapat dukungan dari masyarakat dan mereka ikut membantu memperjuangkan, sehingga kami terpilih menjadi kuwu Desa Cangkuang, mengalahkan 3 calon kuwu lainnya,” ungkapnya.
Lanjut menurut, Abdul Kodir Zaelani, permasalahan pada petani di Desa Cangkuang saat ini yang paling utama adalah permasalahan pengairan, kondisi pengairan saat ini sudah sangat jauh dari zaman dulu, yang mana air mengalir ke sawah bisa setiap saat selalu ada, sehingga musim tanam para petani bisa berlangsung 3 kali tanam dalam satu musim terutama tanaman padi, adanya kendala pengairan teritama soal infrastruktur irigasi, membuat pengairan sawah tidak maksimal, dan para petani paling banyak 2 kali tanam dalam satu musim. “Terutama permasalahan irigasi, ini yang akan kami upayakan ketika kami resmi menjadi kuwu Desa Cangkuang nanti,” paparnya.
Abdul Kodir Zaelani juga mengungkapkan, permasalahan infrastruktur pertanian yang menjadi skala prioritas lainnya adalah jalan usaha pertanian dan lainnya, selain mengusung infrastruktur pertanian, dirinya juga akan memperjuangkan pembangunan mental masyarakat dengan menciptakan Desa Cangkuang yang religi, salah satunya menyatukan masyarakat muslim dalam satu pemahaman bersama dalam menata dan membangun Desa Cangkuang dari sisi perhatian terhadap kehidupan beragama masyarakatnya.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Desa Cangkuang dan kami mengajak, mari kita bersatu bersama membangun Desa Cangkuang ke depan untuk lebih baik lagi,” harapnya. (Nawawi)
Discussion about this post