KAB. CIREBON, (FC).- Dalam menyambut Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2024, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Cirebon Fifi Sofiah menyampaikan sejumlah pesan, kepada orang tua, dunia pendidikan, dan masyarakat umum agar lebih memperhatikan pendidikan karakter.
Pasalnya, walaupun tidak masuk dalam kurikulum di sekolah, pendidikan karakter sangat penting dalam membentuk kepribadian anak serta bagaimana anak bersosialisasi baik dengan lingkungan maupun dengan teman sebayanya, sekaligus menanamkan nilai-nilai ketika sang anak berinteraksi dengan orang tua.
Ketua KPAID Cirebon, Fifi Sofiah mengatakan, Hardiknas menjadi momen yang baik dalam menyampaikan pendidikan karakter baik di sekolah maupun di dalam rumah tangga.
“Pendidikan karakter tidak hanya dilakukan di sekolah saja, tapi lebih ditekankan di dalam rumah. Basicnya tetap di rumah bersama orang tua, diperkuat di sekolah. Sehingga pendidikan karakter ini akan terintegrasi dengan kuat,” katanya, Selasa (30/4).
Ia melanjutkan, pendidikan karakter sangat penting dalam membentuk kepribadian anak. Hal ini akan mendukung anak dalam tumbuh kembang menghadapi dunia pendidikan, bekerja, bisnis, dan lainnya.
“Pendidikan karakter akan mendukung perkembangan anak di tengah masyarakat. Jadi tidak hanya pendidikan formal dan nilai akademik saja yang memadai, tapi juga anak-anak harus dilengkapi dengan pendidikan karakter yang mumpuni,” imbuhnya.
Pendidikan karakter akan menjauhkan anak-anak dari tindakan-tindakan anarkis bahkan kriminal yang belakangan kerap terjadi seperti tawuran, penyalahgunaan obat-obatan terlarang bahkan menjadi pengguna, geng motor, dan lainnya.
“Kenakalan anak jaman sekarang ini sudah bisa kita lihat secara langsung seperti tawuran, geng motor, penyalahgunaan obat-obatan terlarang dan lain-lain. Jika pendidikan karakternya diperkuat, mudah-mudahan anak-anak ini akan menjadi pribadi yang lebih santun, lebih menghormati orang tua, lebih menghargai teman, memiliki solidaritas yang tinggi, mereka akan lebih produktif sesuai usianya,” pungkasnya. (Frans)
Discussion about this post