KAB. CIREBON, (FC).- Memasuki musing hujan, Balai Besar Wilayah Sungai Cimanuk – Cisanggarung (BBWSCC) mulai membersihkan rumput liar dan sampah sejumlah saluran sekunder yang ada di wilayah Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Kamis (26/11).
Juru Pengairan Cipager, Ajat Sudrajat mengatakan pembersihan ini rutin dilakukan menjelang musim hujan. Meski tak pengaruhi debit air secara signifikan, namun pembersihan gulma berupa kangkung liar di sepanjang saluran sekunder depan kantor Desa Kecomberan tetap perlu dilakukan.
“Rutin dilakukan, pembersihan dengan pencabutan hingga keakar-akarnya agar tidak mudah tumbuh dan merambat kembali,” ujar Ajat.
Pembersihan rumput liar ini melibatkan 8 personil dari BBWSCC. “Karena merupakan tugas dari provinsi juga, makanya kita ambil personilnya dari BBWSCC,” ujarnya, pada FC.
Ajat menyebutkan, pembersihan ini sudah tiga kali dilakukan sepanjang tahun ini. kegiatan ini juga untuk melancarkan debit air sungai dan mencegahnya adanya luapan air hingga ke daratan.
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 8:00 pagi dan dimulai dari titik awal saluran sekunder Jembatan Merah hingga depan Kantor Desa Kecomberan.
Pembersihan ini juga nantinya akan dilakukan pemantauan ke area saluran sekunder lain yang terdapat pemecah arus atau semacam sampah yang menggunung atau tersangkut ditengah aliran sungai.
“Sebenarnya, semua sungai itu menjadi prioritas kita untuk dibersihkannya dari sedimen tanah, sampah, dan rumput-rumput. Tapi, kita utamakan dahulu yang memang benar-benar cukup dipadati oleh rerumputan liar ataupun sedimen lainnya,” kata Ajat.
Pembersihan ini difokuskan kepada saluran sekunder yang memang salah satunya berada di jalan Cendana Raya dan lainnya. (Sarrah/Job/FC)
Discussion about this post