MAJALENGKA, (FC).- Calon anngota legislatif (Caleg) DPR RI dari Partai Garuda, Devara Putri Prananda, diduga menjadi otak pembunuhan gadis bernama Indriana Dewi (24) beberapa waktu lalu.
Diketahui, Devara yang maju dari dapil Jabar IX yang meliputi Sumedang, Majalengka, dan Subang, itu, disangkakan menghabisi nyawa korban bersama kekasihnya, Didot Alfiansyah, dan rekannya, M Reza Swastika.
Ketua DPC Partai Garuda Kabupaten Majalengka, Soleh Somantri, mengakui, Devara merupakan Caleg DPR RI dari Partai Garuda yang maju dari dapil Jabar IX.
Namun, menurut dia, secara pribadi tidak mengenal sosok Devara yang merupakan Caleg DPR RI nomor urut empat dari Partai Garuda di Dapil Jabar IX tersebut.
“Ada nama itu (Devara,-red) di daftar Caleg DPR RI Partai Garuda di Dapil Jabar IX,” ujar Soleh Somantri saat ditemui di kawasan Jalan KH Abdul Halim Majalengka, Selasa (5/3).
Ia mengatakan, sama sekali tidak mengenal sosok Devara, dan selama ini pun hanya mengetahui namanya berada di daftar Caleg DPR RI Partai Garuda di Dapil Jabar IX.
Bahkan, pihaknya mengakui hingga kini belum pernah berkomunikasi maupun bertemu secara langsung dengan Devara yang dari aplikasi Sirekap KPU telah mengantongi 221 suara tersebut.
Soleh sendiri mengaku kaget saat mendapat kabar bahwa Devara terlibat kasus pembunuhan berencana bersama kekasihnya, bahkan hingga menyewa orang untuk menjadi eksekutor.
“Sebenarnya, saya juga belum tahu kebenaran dari kasus ini, tetapi kalau melihat namanya, ya, yang itu (Caleg DPR RI dari Partai Garuda di Dapil Jabar IX),” kata Soleh Somantri.
Sebagaimana diketahui, kasus itu disebabkan cinta segitiga antara Devara, Didot, dan korban, karena Devara mengetahui Didot menjalin hubungan dengan korban.
Devara pun meminta Didot menghabisi nyawa korban, dan langsung disanggupi, bahkan turut mengajak Reza untuk menghabisi nyawa korban.
“Mereka melakukan ini secara terencana, kemudian mencari tempat yang aman untuk menghabisi nyawa korban,” kata Dirkrimum Polda Jabar Kombes Pol Surawan usai olah TKP di Jalan Bukit Pelangi Sentul, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jumat (1/3). (Munadi)