MAJALENGKA, (FC).– Si Jebor ditetapkan sebagai maskot ikonik untuk Pilkada di Kabupaten Majalengka Jawa Barat. Keputusan ini merupakan hasil sayembara yang diselenggarakan oleh KPU Majalengka pada awal Mei 2024.
Menurut pemenang sayembara Maskot Pilkada KPU Majalengka, Avid Agustin, bahwa Si Jebor merupakan simbol ikonik dari warisan budaya Kabupaten Majalengka yang menggambarkan sebuah genteng, mengandung filosofi bernaung dan berteduh. Simbol genteng ini merepresentasikan bahan baku atap rumah yang berfungsi untuk memberikan keteduhan bagi masyarakat Kabupaten Majalengka. Maskot Jebor memiliki warna cokelat dengan gradasi yang terintegrasi dengan warna atribut petugas KPU.
Jebor atau pabrik yang memproduksi bahan baku bangunan, banyak terdapat di kawasan Jatiwangi, sehingga menurutnya, maskot ini mewakili ikon daerah yang memberikan ekspresi baru bagi budaya dan industri legendaris di Majalengka.
“Maskot ini terdiri dari dua sosok bernama Jeni dan Bora, yang berasal dari kata Jebor dan memiliki filosofi jujur, edukatif, benar, objektif dan rahasia,” jelas Avid Agustin, Sabtu (25/5).
Avid memaparkan, bahwa sketsa dan bentuk si Jebor berupa genteng yang melambangkan kekuatan, kekokohan, kecantikan, kemurahan hati dan raut mimik senyum. Hal ini menyimbolkan kenyamanan untuk berteduh dan rasa aman untuk bernaung di rumah, yaitu Majalengka.
Lebih lanjut dikatakannya, bahwa prinsip si Jebor menyampaikan nilai atau pesan kejujuran, edukasi, kebenaran dan objektivitas dalam berlangsungnya Pilkada di Majalengka.
“Jujur untuk Pilkada, edukatif dalam penyelenggaraan Pilkada, benar dalam bertindak, objektif dalam keadaan sebenarnya dan memegang teguh rahasia dalam Pilkada,” tambahnya.
Lantas, kata dia, maskot si Jebor ini digambarkan memegang paku dan surat suara, menandakan ajakan kepada masyarakat untuk berpartisipasi datang ke TPS, menggunakan hak pilihnya dan menyukseskan jalannya Pilkada serentak di Kabupaten Majalengka.
Sementara Koordinator Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Majalengka, H. Deden Syarifudin, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan lomba pembuatan Maskot Pemilu untuk Pilkada serentak 2024, tujuannya memancing kreatif anak muda yang ada di Kabupaten Majalengka. Sehingga bakat bakat seni di kreatif bisa tersalurkan lewat lomba Maskot KPU.
“Ya tujuan dari lomba Maskot KPU untuk mengekspos hasil karya masyarakat Majalengka agar lebih di kenal lagi di luar sana. Disamping juga mengajak masyarakat agar lebih tahu dan paham bahwa 27 November 2024 nanti ada event besar dalam memilih calon pemimpin untuk Kabupaten Majalengka untuk lima tahun kedepan,” tegas Deden. (Munadi)