KOTA CIREBON, (FC).- Amelia Sherly mahasiswi asal Kuningan, yang saat ini sedang menempuh Semester 5 di IAIN Syekh Nur Jati Cirebon, Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam, menjadi delegasi yang mewakili Jawa Barat pada event Duta Maritim Indonesia 2022.
Sherly juga menjadi salah satu peserta termuda, dari 68 finalis yang berasal dari 34 provinsi di Indonesia.
Ada 3 pasang putera puteri perwakilan dari Provinsi Jawa Barat. Namun, hanya Amelia Sherly saja yang lolos ke peringkat Top 10 besar.
Pemilihan Putera Puteri Maritim Indonesia ini dinaungi oleh Yayasan Putera Puteri Maritim Indonesia, yang didirikan oleh Laksamana TNI (Purn) Tedjo Edhy Purdijatno, merupakan KASAL (Kepala Staf TNI Angkatan Laut) periode 2008-2009.
“Saya berharap dengan adanya saya, kita sebagai Duta Maritim Indonesia bisa berkontribusi dan berperan dalam melestarikan Laut di Indonesia. Meningkatkan kesadaran terutama bagi kaum muda untuk sama-sama bangkit dan berjuang di garda terdepan. Demi mempertahankan dan menunjukan kepada dunia bahwa Indonesia adalah Poros Maritim Dunia,” ujar Sherly, Selasa (18/10).
Untuk diketahui, pendidikan dan pelatihan putera-puteri Maritim Indonesia 2022 yang dilaksanakan di Sarang Petarung Bhumi Marinir, Cilandak, Jakarta Selatan (21 September – 1 Oktober 2022).
Selama pendidikan dan pelatihan para peserta mendapatkan beberapa pembekalan materi. Mulai dari sejarah Indonesia sebagai negara kepulauan yang 2/3 bagian wilayahnya merupakan perairan. Lalu, mereka juga mendapatkan pelatihan menembak, diving, outbound, repling, serta pelatihan lainnya.
Lalu, mereka mempelajari bagaimana kondisi ketika Indonesia yang sedang mengalami konflik di wilayah Natuna Utara dengan China. Hingga Ekonomi Biru yang saat ini tengah diperjuangkan Indonesia sebagai pemulihan ekonomi dalam sektor perairan.
Bahkan, Tak hanya ilmu pengetahuan disana para peserta juga di bimbing untuk menjadi pribadi yang bertanggung jawab dan disiplin oleh para pelatih.
Putera Puteri Maritim Indonesia ini berbeda dengan yang lainnya. Pendidikan mereka bukan hanya sekedar ajang kecantikan atau semacamnya, tapi betul-betul mendapatkan pendidikan semi militer guna membentuk karakter mereka. (Rls/FC)
Discussion about this post