KAB. CIREBON, (FC).- Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Cirebon, Lutfi Andalusi angkat bicara, atas gejolak di tubuh PKB yang dihembuskan oleh para pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) atas vakumnya PKB Kabupaten Cirebon di bawah kepemimpinan Mohamad Luthfi yang saat ini menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Cirebon.
Luthfi mengatakan, kondisi DPC Kabupaten Cirebon saat ini dalam kondisi baik-baik saja. Dirinya juga membantah, bahwa saat ini terjadi gejolak apapun dari arus bawah. Bila terkait dengan apa yang diutarakan oleh Forum PAC PKB, hal tersebut hanya keinginan agar Musyawarah Cabang (Muscab) PKB segera digelar.
“Kalau dari internal DPC saya pikir tidak ada apa-apa. Hanya sebenarnya, mereka (PAC,-red) mau segera Muscab itu dilaksanakan, tapi itu kan kewenangannya ada di Dewan Pimpinan Pusat (DPP),” kata Luthfi, Selasa (3/11).
Lutfi juga tidak membenarkan pernyataan yang dikeluarkan oleh Wakil Sekretaris DPC PKB Kabupaten Cirebon, Khotibul Umam yang mengatakan terjadi pengkotak-kotakan di tubuh DPC PKB, serta DPC PKB hanya dikuasi orang-orang terdekat Mohamad Luthfi saja, dan menganggap Luthfi gagal memenej PKB, hingga mengakibatkan di internal partai ini tidak kondusif.
“Tidak benar itu, dasarnya apa dia bicara begitu, saya ini termasuk orang dekat Luthfi, tapi kondisinya tidak begitu. DPC PKB tetap solid tidak ada kubu-kubuan. Khotibul Umam sendiri sebenarnya orang yang di luar kepengurusan DPC, jadi saya nyatakan tidak ada apa-apa, kita ini tinggal tunggu Muscab saja kok,” tutur Lutfi.
Masih dikatakan Lutfi, dasar dikatakan bahwa kepimpinan M. Lutfi gagal dalam mengelola PKB itu seperti apa. Dijelaskannya, tiap kepemimpinan organisasi itu ada kelebihan dan ada kekurangannya. Hanya saja, kekurangan M. Lutfi selaku Ketua DPC PKB saat ini terkait soal komunikasi, dan selebihnya tidak ada masalah.
“Dari tahun ke tahun itu selalu saja ada kekurangan dan kelebiham dari seorang Ketua DPC, kalau persoalan manajemen organisasi, beliau (M. Lutfi,-red) justru tidak ada masalah, justru bagus. Cuma memang ada komunikasi yang kurang saja antar pengurus. Jadi kalau soal gagal itu darimananya,” ungkap Lutfi.
Discussion about this post