KAB. CIREBON, (FC).- Senam massal di Taman Parkir Sumber menjadi ajang sosialisasi Pemberantasan Peredaran Rokok Ilegal yang dilakukan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon, Minggu (25/8).
Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya mengatakan, peredaran rokok ilegal di Kabupaten Cirebon masih marak terjadi. Terutama di daerah pedesaan.
Di daerah pedesaan masih kita jumpai adanya peredaran rokok ilegal, serta masih banyak pula dijumpai penjualan rokok tanpa pita cukai,” katanya.
Selain itu, kata Wahyu, ada juga rokok ilegal dimana pemasangan pita cukainya tidak sesuai pada tempatnya. Sedangkan yang sering dijumpai di lapangan, rokok ilegal di dalam kemasannya tidak tercantum perusahaan pembuatnya.
“Jika kita cermati terhadap rokok ilegal, di bagian bawahnya tidak dicantumkan alamat kota produksi. Hal ini disebabkan karena pengenaan cukainya tinggi, maka salah satu ciri khas lainnya adalah harga jual rokok menjadi relatif lebih murah,” katanya.
Ia berharap masyarakat lebih peduli dan tidak memperjualbelikan rokok yang tidak berpita cukai, karena hal tersebut dapat mengurangi potensi penerimaan negara.
“Mari bersama-sama lakukan gempur rokok ilegal, karena akan merugikan negara,” harapnya.
Sementara, lanjut Wahyu, melalui kegiatan senam massal ini, Pemkab Cirebon mengajak kepada seluruh masyarakat untuk gempur peredaran rokok ilegal, salah satu caranya adalah dengan melaporkan peredaran rokok ilegal ke Kantor Bea dan Cukai terdekat, agar dapat membantu menekan peredaran rokok ilegal. (Ghofar)