KAB. CIREBON, (FC).- Pameran Pariwisata dan Seni Budaya yang berlangsung di Rest Area KM 229 B Tol Kanci-Pejagan dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Pameran itu sendiri digelar oleh Dinas Pariwisata SE-Ciayumajakuning bekerjasama dengan PT. Semesta Marga Raya selaku pengelola Rest Area KM 229 Tol Kanci-Pejagan, dan didukung oleh Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA) dan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).
Kegiatan pameran yang akan berlangsung hingga 22 November mendatang ini diharapkan berdampak besar bagi dunia pariwisata di wilayah Ciayumajakuning. Tentunya dalam persiapan pelaksanaan pameran ini telah dilakukan dengan sungguh-sungguh, baik dari tim rest area, Disbudparpora se Ciayumajakuning, dan terutama Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon.
Pantauan FC di lokasi pameran, Sabtu (14/11), para pengunjung maupun peserta pameran wajib menerapkan protokol kesehatan, diantaranya seperti menggunakan masker dan dicek suhu tubuh.
Kepala Dinkes Enny Suhaeni menyampaikan, pihaknya tetap akan jalankan protokol kesehatan sebagaimana mestinya. “Kita tetap perketat pengawasan terhadap protokol kesehatan baik penyediaan tempat cuci tangan, handsanitizer, pengecekan suhu tubuh, dan jaga jarak,” kata Enny kepada FC.
Pelaksanaannya dimulai dengan cuci tangan, penggunaan hand sanitizer dan cek suhu tubuh, dan orang yang telah lakukan cek suhu tubuh atau berhasil lewati proses tersebut akan diberikan label atau stiker bertuliskan suhu tubuh orang tersebut.