KAB. CIREBON, (FC).- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) mengelar Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Desa dan Kelurahan se-Kabupaten Cirebon di Aula Cakrabuana BKPSDM, Rabu (2/10).
Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya mengatakan, potensi zakat di Kabupaten Cirebon cukup besar. Sehingga dibutuhkan pengelolaan yang cukup baik hingga ke tingkat desa.
“Kita ingin mengoptimalkan semua zakat yang ada di Kabupaten Cirebon, sehingga dibutuhkan UPZ hingga ke desa dan kelurahan,” kata Wahyu.
Ia menyebut dengan dibentuknya UPZ diharapkan ke depan masyarakat di tingkat desa dan kelurahan bisa menitipkan zakatnya melalui Baznas.
“Bagaimana kita komunikasikan dan sosialisasikan adanya UPZ, kemudian bagaimana mengelola zakatnya dengan baik, pencatatannya secara baik, sehingga orang bisa percaya untuk menitipkan zakatnya, setelah ini bisa didistribusikan sesuai kebutuhan masyarakat, sepeti penanganan stunting, kemiskinan dan sebagainya,” katanya.
Sementara, Ketua Baznas Kabupaten Cirebon, KH Ahmad Zaini Dahlan mengatakan, untuk memaksimalkan zakat, pihaknya membentuk UPZ hingga tinggat desa dan kelurahan. Menurutnya dengan UPZ bisa memaksimalkan zakat, infak maupun sodakoh.
“Ini baru tahap awal ada 50 desa di empat kecamatan untuk pembentukan UPZ, nanti mereka akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk menitipkan zakatnya di Baznas,” ujarnya.
Ia menyebut potensi zakat di Kabupaten Cirebon pada tahun 2017 lalu mencapai Rp270 miliar. Tetapi itu tidak maksimal karena tidak adanya UPZ di tingkat desa dan kelurahan.
“Potensi zakat kita cukup besar, jadi kita berikan kompetensin kepada petugas UPZ, agar apa yang mereka lakukan sesuai dengan aturan yang ada,” katanya.
Ia menjelaskan pembentukan UPZ ini merupakan gebrakan awal dari Baznas Kabupaten Cirebon. Juga, pertama di Jawa Barat
“Ini merupakan percontohan untuk Baznas hingga tingkat desa dan kelurahan. Ke depan semua desa dan kelurahan memiliki UPZ sendiri, sehingga ketika masyarakat membutuhkan, cukup dekat tinggal ke UPZ saja,” pungkasnya. (Ghofar)