MAJALENGKA, (FC), – Plt Sekwil PPP Jawa Barat, Zaini Shofari, meminta Pemkab Majalengka menyiapkan langkah penanggulangan banjir secara matang.
Pasalnya, saat ini Kabupaten Majalengka telah memasuki musim hujan meski curah hujannya relatif masih kecil, dan belum merata ke semua wilayah.
Menurut Calon Anggota Legislatif (Caleg)p DPRD Jawa Barat dari Dapil Subang, Sumedang, dan Majalengka itu, di masa seperti sekarang seharusnya pemerintah daerah mulai menyiapkan langkah antisipasi dan penanggulangan bencana banjir yang mengancam saat musim hujan.
“Semuanya harus disiapkan sebaik mungkin, sehingga saat terjadi bencana banjir, dampaknya langsung ditangani secepat mungkin,” kata Zaini Shofari saat dihubungi melalui sambungan teleponnya, Jumat (24/11).
Aktivis muda NU tersebut juga mengatakan, langkah antisipasi itu harus disiapkan di 15 kecamatan se-Kabupaten Majalengka yang menurut hasil kajian risiko bencana rawan banjir saat musim hujan seperti sekarang.
Selain itu, sarana prasarana penanggulangan banjir pun harus dipastikan kondisinya siap digunakan untuk menanggulangi warga terdampak sehingga tidak memakan korban.
Pihaknya juga mengingatkan agar Pemkab Majalengka berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk menyiapkan langkah-langkah antisipasi tersebut.
“Kami mendorong pemerintah daerah dan instansi terkait menyiapkan posko siaga bencana di daerah-daerah rawan banjir di seluruh wilayah Kabupaten Majalengka,” ujar Zaini Shofari.
Bahkan, termasuk menyiapkan langkah antisipasi banjir saat pelaksanaan Pemilu 2024, karena BMKG memprediksi curah hujan di Majalengka bakal sangat tinggi pada medio Januari – Maret 2024.
Ia menyampaikan, pemerintah daerah bersama KPU dan Bawaslu harus memetakan tempat pemungutan suara (TPS) rawan bencana hidrometrologi dari mulai banjir, longsor, dan pergerakan tanah.
“Setelah dipetakan TPS rawan bencana ini, kemudian disiapkan juga antisipasinya, sehingga masyarakat dapat memberikan hak pilihnya secara aman dan nyaman,” kata Zaini Shofari. (Munadi)