Disebutkannya, nilai-nilai kepahlawanan seperti percaya kepada tuhan YME, rela berkorban, pantang menyerah, suka membantu, bergotong royong. Itu yang perlu terus dirawat dan dipupuk agar dapat tumbuh bersemi di dalam hati sanubari setiap rakyat Indonesia
Semangat kepahlawanan yang terus menyala, dapat dijadikan sebagai motor penggerak dalam upaya kita mengisi kemerdekaan untuk mewujudkan cita-cita pendiri negeri ini. Yakin apabila setiap anak bangsa Indonesia tertanam semangat dan nilai-nilai kepahlawanan tersebut, maka kita akan dapat menyelesaikan berbagai masalah bangsa.
“Mari tunjukkan kontribusi kita kepada bangsa dan negara, dengan menjadi pahlawan masa kini yang memiliki empati. Untuk menolong sesama, saling menghargai dan menghormati satu sama lain,” tegasnya.
Azis menukil ungkapan salah seorang The Founding Fathers Bangsa Indonesia Sukarno yang menyatakan bahwa, hanya bangsa yang menghargai jasa pahlawannya dapat menjadi bangsa yang besar.
Azis mengajak untuk lanjutkan perjuangan para pahlawan dengan bersatu, bergotong royong mengisi kemerdekaan membangun negeri. Dan jangan sia-siakan perjuangan para pahlawan yang telah rela mengorbankan jiwa dan raganya demi bumi pertiwi ini.
Buktikan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang tangguh, berdaya saing, penuh dengan daya kreasi yang tidak kalah dengan bangsa-bangsa lain di dunia.
“Marilah jadilah pahlawan untuk diri kita sendiri dan keluarga kita, dengan cara terapkan selalu protokol kesehatan Covid-19. Minimal dengan cara 4M, Menggunakan Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak dan Menjaga Imunitas,” pungkasnya. (Agus)