KAB. CIREBON, (FC).- Tim Monitoring dan Evaluasi (monev) adaptasi kebiasaan baru (AKB) Sektor Kontruksi kembali mengedukasi kepada seluruh pekerja kontruksi yang berada di wilayah Kabupaten Cirebon untuk tetap konsisten dalam berprilaku hidup bersih dan sehat guna terhindar dari virus Covid-19.
“Penularan virus ini sangat cepat, tentu koordinasi dengan elemen penggarap proyek agar memperhatikan para pekerjanya. Terutama bagi para pekerja yang datang dari luar daerah ke Kabupaten Cirebon, agar bisa terjamin dari paparan virus corona itu,” kata Ketua Tim Monev AKB Bidang Kontruksi, Sugeng Raharjo, Selasa (21/7).
Sugeng menyebutkan, kedepan pihaknya juga berencana akan mengajukan sejumlah pekerja untuk dilakukan swab test. Khususnya bagi mereka para pekerja yang datang dari luar daerah yang disinyalir menjadi carier akan penyebaran virus.
“Karena bisa menularkan di lingkungan mereka bekerja. Maka perlu dilakukan tes. Teknisnya, entah bagaimana itu test rapid maupun swab test. Tergantung kebijakan dari gugus tugas. Evaluasi ini akan kami bawa dalam rapat evaluasi pekan ini dengan tim besar Forkopimda,” ungkapnya.
Dia menjelaskan, meskipun hingga masa AKB yang masih berlangsung belum adanya laporan dan temuan para pekerja konstruksi yang terjangkit, namun tidak berarti harus lengah. Karena, kata dia, pandemi yang dialami saat ini sifatnya kasat mata dan bahkan penyebarannya bisa dari mana saja.
“Upaya dari berbagai sektor terus intens dan konsisten seperti halnya sama yang kami lakukan saat ini. Di sektor konstruksi ini, Alhamdulillah selama yang kami tinjau 90 persen masih patuh pada protokol kesehatan, terutama dalam menggunakan masker dan jaga jarak,” ungkapnya. (Gofar)