KAB. CIREBON, (FC).- Forum Komunikasi Kuwu Cirebon (FKKC) melalukan sambang desa di setiap calon kuwu di dua kecamatan. Agenda tersebut merupakan kolaborasi FKKC dengan kecamatan.
Ketua FKKC, Muali mengatakan, FKKC di bawah naungan kecamatan mempunyai jadwal sambang desa di setiap calon kuwu.
Mulai dari Desa Suranenggala, Kecamatan Suranenggala, Desa Purwawinaningun Kecamatan Suranenggala, Desa Kapetakan Kecamatan Kapetakan dan Desa Pegagan Lor Kecamatan Kapetakan.
Diharapkan, dalam sambang desa yang dilakukan pihaknya tersebut yang terutama adalah menjaga kondusifitas untuk mensukseskan pemilihan kuwu serentak tahun 2023.
“Saya berharap, khususnya di wilayah utara Kabupaten Cirebon itu menjadi percontohan, bahwa pemilihan kuwu (pilwu) di wilayah ini sukses tanpa ekses,” kata Muali, Kamis (12/10).
Muali mengatakan, pasca bentrokan massa pada penetapan nomor urut calon kuwu di Desa Kapetakan memang kala itu kondusifitas sedikit agak terganggu, akan tetapi dengan pendekatan-pendekatan persuasif yang dilakukan TNI Polri, FKKC kecamatan ada kesepakatan bersama bahwa berkomitmen untuk menjaga stabilitas terkait dengan pemilihan kuwu nanti di 22 Oktober mendatang.
“Mereka sepakat untuk menjaga stabilitas sampai dengan tahapan pelaksanaan pemilihan kuwu selesai,” kata Muali.
Setelah melakukan sambang desa di Kecamatan Suranenggala, ia menitipkan agar menyusun program kampanye yang sifatnya positif, seperti kerja bakti, bakti sosial dan lainnya.
“Mereka para calon di Kecamatan Suranenggala bersepakat tidak ada kampanye yang menimbulkan tidak kondusif. Mereka akhirnya mengalihkan ke kegiatan yang positif, seperti kerja bakti dan bakti sosial,” kata Muali. (Ghofar)
Discussion about this post