Hal itu berdampak pada bergesernya ‘standar kebenaran’ yang tak ditentukan oleh kepakaran, melainkan ketenaran tokoh.
“Orang yang punya pengetahuan yang sekedarnya tapi terkenal lebih banyak diikuti dibanding pakar yang belajar bertahun-tahun tapi tidak terkenal,” ucap dia.
Oleh karenanya, Arskal meminta akademisi di PTKI mampu merespon tantangan zaman tersebut.
“Walaupun nanti akan kembali kuliah tatap muka, tapi kuliah daring jangan ditinggalkan. Dosen-dosen mulainya membuat video kuliah yang diunggah sehingga bisa diakses mahasiswa kapan saja,” tukas dia.
Sementara itu, Dekan FTIK, Farihin Nur menambahkan, gedung RKB FITK dibangun sejak Mei 2019 hingga Desember 2019. Terdiri dari 5 lantai.
Discussion about this post