KOTA CIREBON, (FC).- Pemkot Cirebon memfasilitasi pembentukan Komite Ekonomi Kreatif. Wadah ini diharapkan bisa menggandeng pelaku ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Cirebon.
Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati mengatakan, wadah ini nantinya yang akan menggairahkan perekonomian di Kota Cirebon dengan aktivitasnya masing-masing.
Pasalnya, masa pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung satu tahun telah mengubah pola dan kebiasaan hidup masyarakat.
“Kalau ditanyakan wadah ini perlu, yes. Karena banyak sektor yang terdampak pandemi Covid-19, salah satunya pariwisata,” ungkapnya kepada FC, Minggu (21/2).
Menurut Eti, sangat banyak pelaku industri pariwisata yang harus mengencangkan ikat pinggang dan banyak pula yang gulung tikar. Karena tidak sanggup bertahan di masa pandemi ini.
Tidak memiliki lagi modal untuk mengembangkan usahanya, termasuk operasional kegiatannya.
Untuk membangkitkan kembali sektor kepariwisataan di masa adaptasi kebiasaan baru (AKB) ini, maka gerakan pemulihan ekonomi kreatif dilakukan. Cara ini dianggap Eti yang bisa bertahan di masa pandemi Covid-19 ini.
Untuk itu, pihaknya melalui Dinas Kepemudaan Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (DKOKP), menginisiasi rapat koordinasi ekonomi kreatif. Hal ini sebagai upaya awal pihaknya untuk membangkitkan sektor ekonomi kreatif.
Sementara itu Kepala DKOKP Kota Cirebon, Agus Suherman menambahkan, pihaknya sudah mengumpulkan 70 orang yang merupakan perwakilan dari 16 kelompok pelaku ekonomi kreatif di Kota Cirebon.
Mulai dari pelaku seni, pelaku film, UMKM, dan usaha jasa lainnya.
Kedepannya, lanjut mantan Camat Harjamukti ini berharap, forum ekonomi kreatif di Kota Cirebon bisa menggandeng semua komponen dan pelaku ekonomi.
Sehingga usaha mereka bisa berkembang, setelah sempat terjatuh di masa pandemi Covid-19, dan kembali mengangkat kesejahteraan masyarakat Kota Cirebon. (Agus)
Discussion about this post