KAB.CIREBON, (FC).- Usai 1.735 tenaga honorer di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon resmi dilantik menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) oleh Bupati Cirebon, H Imron di Stadion Watubelah. Sebanyak 293 tenaga honorer yang lolos PPPK tahap dua tengah menunggu pelantikan.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cirebon, Hendra Nirmala melalui Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi (PPI), Ramdan mengatakan, untuk yang lolos tahap kedua, saat ini pihaknya tengah mempersiapkan dan pengusulan NIP ke pusat.
“Semua berproses dan tengah diproses. Mulai Daftar Riwayat Hidup (DRH) hingga usulan NIP. Tapi, tidak tahu, karena ini tidak bisa diprediksi waktunya, karena ini se-nasional,” kata Ramdan.
“Bagi yang 293 yang telah lolos tahap dua, agar bersabar ya,” imbuhnya.
Juga, kata Ramdan, jumlah paruh waktu tahap 1 dan 2 yang berjumlah 3.563 honorer tinggal menunggu, artinya sudah menjadi daftar tunggu untuk menunggu giliran.
“Paruh waktu itu bukan jabatan, tapi proses. Hanya tinggal menunggu perubahan status yang kemarin sudah melakukan tes,” terangnya.
Jadi, lanjut Ramdan, sesuai Undang-Undang 20 Tahun 2023 tentang ASN, didalamnya jelas mengegaskan sudah tidak ada lagi pengangkatan tenaga Non-ASN. “Tidak ada pengadaan PPPK lagi, karena kita selesaikan ini dulu,” tandasnya.
Saat ditanya berapa jumlah tenaga Non-ASN di lingkungan Pemkab Cirebon, Ramdan menegaskan, BKPSDM tidak tahu jumlah honorer di Kabupaten Cirebon, pihaknya hanya mengetahui yang kemarin sudah tes dan paruh waktu saja. “Kita tahunya yang lulus PPPK tahap kedua dan paruh waktu 1 dan 2. Sudah itu saja,” pungkasnya. (Ghofar)
Discussion about this post