KAB. CIREBON, (FC).- Ribuan ulat bulu serang pemukiman warga yang berada di Dusun Plaosan, Desa Sampiran, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Senin (18/12).
Ulat bulu yang berasal dari kebun pohon jati yang di tanam di sekitar pemukiman warga itu pun, meresahkan warga karena datang secara tiba-tiba sejak tiga hari yang lalu.
Kepala Dusun Plaosan, Abas Riadi menuturkan, aktivitas warga menjadi terganggu karena ribuan ulat bulu itu berada disepanjang ruas jalan utama.
Sehingga mengharuskan warga sekitar harus memutar jalan yang lebih jauh. “Di sepanjang jalan ini dipenuhi ulat bulu ini dari kebun pohon jati,” kata Abas.
Tidak hanya berada diruas jalan utama, dia menyebutkan, ulat bulu ini sudah mulai masuk ke sejumlah pemukiman warga sekitar.
“Warga udah mulai resah sama ulat bulu ini, karena beberapa rumah warga sudah di datangi sama ulat bulu dan warga cuma bisa membersihkan menggunakan alat seadanya,” bebernya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Cirebon, M Ferry Afrudin mengatakan, mendengar laporan tersebut pihaknya langsung melakukan penangan dengan cara menyemprotkan cairan deterjen dan obat pembasmi ke pohon-pohon jati yang menjadi sarang ulat bulu.
Pihaknya mengerahkan sejumlah unit mobil pemadam kebakaran untuk menyemprotkan cairan deterjen dan cairan pembasmi ulat bulu ke lokasi yang menjadi sarang ribuan ulat bulu.
“Penggunaan air dicampur deterjen sama obat ulat bulu ini untuk mematikan ribuan ulat bulu ini, satu unit mobil damkar ini berisikan 3.500 liter,” ujarnya.
Penyemprotan ini dilakukan karena masyarakat sudah merasa resah. Karena ulat bulu bersarang kebun pohon jati yang ada di ruas jalan utama penghubung antara Desa Cirebon Girang menuju Dusun Plaosan.
“Kami menyemprotkan cairan ini di kebun jati yang luasnya sekitar satu hektar di ruas jalan utama menuju Dusun Plaosan,” ucapnya. (Ghofar)
Discussion about this post