KAB. CIREBON, (FC).- Paguyuban Sedulur Akur Selawase (PSAS) Desa Semplo, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon kembali menyantuni anak yatim dan dhuafa warga desa setempat.
Kegiatan bakti sosial tersebut rutin digelar setiap tahun saat moment bulan ramadan. Pada ramadan kali ini, santunan diberikan kepada 170 anak yatim dan dhuafa di balai desa setempat, Minggu (31/3).
Ketua PSAS Desa Semplo, Suwandi mengatakan, kegiatan berbagi dengan anak yatim dan dhuafa merupakan visi-misi PSAS yang direalisasikan setiap tahun.
Selain agenda santunan tahunan, PSAS juga memiliki kegiatan santunan yang sama setiap bulannya. Santunan bulanan tersebut diberikan setiap momen Jumat Kliwon. “Itu sudah menjadi visi dan misi kami,” ujar Suwandi.
Pada moment ramadan tahun 2024 ini, kata Suwandi, jumlah total anak yatim dan dhuafa yang disantuni PSAS sebanyak 170 orang. Jumlah tersebut terdiri dari 17 anak yatim dan 153 dhuafa.
Suwandi mengakui, santunan yang sudah berjalan selama 5 tahun ini masih untuk lingkup masyarakat desa setempat. Hal itu, lantaran PSAS belum mempunyai donatur tetap, sehingga anggaran yang dimiliki pun masih fluktuatif.
“Sumber dana kita dari hasil swadaya. Tapi alhamdulillah setiap kita punya tujuan baik, kita bisa melakukannya. Jadi, santunan ini masih skala desa, hanya untuk warga Desa Semplo saja,” kata Suwandi.
Ke depan, ia ingin PSAS bisa melakukan kegiatan sosial di level kabupaten dengan meningkatkan legalitasnya di tingkat tersebut. “Harapan kita semoga paguyuban ini tetap solid, kompak agar ke depan lebih maju lagi,” pungkasnya. (Ghofar)