KAB. CIREBON, (FC).- Nasi Jamblang terkenal dengan semur dagingnya sebagai lauk mewah. Ternyata, menu mewah asli turun temurunnya adalah Dendeng laos atau lengkuas, yang juga berbahan dasar daging sapi.
Hal tersebut sebagaimana diungkapkan pemilik kedai Nasi Jamblang Tulen yang merupakan menantu dari generasi ke 5 nasi berbungkus daun jati ini, yaitu Emon Kusdiman.
Emon mengatakan, dendeng laos adalah lauk mewah asli yang diciptakan oleh sang pencetus yaitu Mbah Pulung.
“Aslinya itu dendeng laos, daging yang memang dimasak dengan parutan laos kering,” tutur H. Emon, apda FC.
Laosnya, sambung H. Emon, sudah dikelola terlebih dahulu. Artinya, untuk masak dalam kurang lebih 1 minggu, dirinya telah menyediakan stok laos parut kering.
Baca juga: Si Populer Nasi Jamblang, Ternyata Berawal dari Makanan Buruh
Seperti namanya laos parut kering, Emon biasa memakai 5 kilo laos untuk dikupas, parut, dan kemudian dijemur dibawah terik matahari hingga kering.
Hal ini, kata Emon yang menjadi penyebab banyaknya sebagian besar pedagang nasi Jamblang di Cirebon memilih memakai lauk semur daging dibanding dendeng laos.
“Nah kalau untuk sekali masak ya tergantung porsi daging yang dimasak juga sih, tapi kalau waktu memasaknya itu ga beda jauh lah sama semur daging biasa,” ujarnya.
Daripada itu, bukan hanya lauk dendeng laos, terdapat lauk pauk di kedai Nasi Jamblang diluar kedai miliknya yang menambahkan menu lauk asing, artinya bukan asli dari resep Mbah Pulung.
“Seperti di beberapa tempat di kota itu ada yang pakai lalapan, dan pepes yang sebenarnya itu dari sunda,” pungkasnya. (Sarrah/Job/FC).
