KUNINGAN, (FC).- Penjabat Bupati Kuningan, Agus Toyib, bersama rombongan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kuningan melakukan monitoring ke berbagai sekolah Tingkat SD dan SMP.
Monitoring ini untuk meninjau hasil capaian pembangunan dan renovasi yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus 2024, Jumat (20/12).
Peninjauan pembangunan ruang kelas baru dan renovasi ini meliputi SD Negeri 1 Lengkong, SMP Negeri 1 Luragung, SD Negeri 1 Randusari, SD Negeri 1 Gunungkarung, SD Negeri 1 Cieurih dan SD Negeri 1 Ciawilor dan SMP Lebakwangi. Peninjauan menggunakan kendaraan roda dua bersama rombongan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kuningan.
“Alhamdulilah sebagian besar proses pembangunan dan renovasi telah selesai dilaksanakan. Hasilnya sangat bagus,” ungkap Agus Toyib.
Agus Toyib menyebutkan hasil pekerjaan yang baik ini merupakan bentuk swakelola yang baik yang dilakukan oleh pihak sekolah dengan melibatkan masyarakat.
“Ini juga merupakan kajian, ternyata pembangunan yang dilakasanakan dengan bentuk swakelola hasilnya lebih baik. Karena pihak sekolah sebagai user, memahami apa yang diperlukan untuk kegiatan belajar mengajar,” ungkap Agus Toyib
Untuk itu, Agus Toyib meminta hasil pembangunan dari DAK 2024 ini dapat dinikmati dan dirasakan manfaatnya.
“Saya berharap kepada pihak sekolah dan peserta didik untuk bersama-sama menjaga sarana dan prasarana yang telah dibangun,” ujar Agus Toyib.
Sementara, Kadisdikbud Kuningan U. Kusmana menyebutkan bahwa total penerima DAK Pemerintah Pusat tahun anggaran 2024 sebanyak 59 sekolah, terdiri dari 45 SD dan 14 SMP yang tersebar di Kabupaten Kuningan.
“Total anggarannya 87 Miliar, Alhamdulillah semua sudah berjalan dan sebagian besar sudah selesai,” kata Uu. (Ali)
Discussion about this post