KAB CIREBON,(FC).- Diduga punya banyak hutang pinjaman di rentenir, OP (27), pria asal Blok Ketembo, Desa Astapada, Kecamatan Tengahtani, Kabupaten Cirebon nekat mengakhiri hidupnya.
OP ditemukan tewas gantung diri di dalam kamar mandi rumahnya pada Rabu (19/3) malam.
Berdasarkan data yang dihimpun Fajar Cirebon di lokasi kejadian, OP pertama kali ditemukan tergantung di blandar bagian kamar mandi oleh saksi Rabu malam sekitar pukul 19.00 WIB, menjelang sholat Isya.
Kaget melihat jasad OP menggantung di sebuah blandar, saksi langsung berteriak meminta tolong warga dan menelpon pihak kepolisian.
Nahasnya, nyawa OP sudah tidak dapat tertolong.
“OP ditemukan dalam keadaan posisi tergantung dengan lilitan tali di dalam kamar mandi. Saat ditemukan kondisi OP sudah terbujur kaku” kata salah satu saksi yang enggan disebutkan namanya.
Menurut keterangan ketua RT setempat Hanisah, mengatakan bahwa sebelumnya korban sempat terlibat cekcok dengan istrinya.
Dari beberapa sumber yang ia terima, korban nekat mengakhiri hidupnya ditengarai karena faktor ekonomi.
Korban dan istrinya memiliki pinjaman hutang di beberapa rentenir.
“Permasalahan dengan istrinya diduga akibat terlilit hutang, karena korban bekerja sebagai serabutan, kadang jualan cilok, sebelum melakukan aksi gantung diri, korban diketahui sering cekcok dengan istrinya” katanya
“Kayaknya dari sore, soalnya pas diketahui kondisi jasad korban sudah keadaan kaku,”. imbuhnya
Sementara dengan adanya kejadian tersebut petugas kepolisian dari Polsek Kedawung dan tim Inafis Polres Cirebon Kota langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP.
Hingga berita ini diturunkan belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian.
Namun dari beberapa informasi yang diterima, keseharian korban semasa hidupnya dikenal baik oleh tetangganya, sehingga peristiwa tersebut membuat warga sekitar merasa terkejut.
Meski demikian, pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi. Dari hasil pemeriksaan sementara tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan maupun penganiayaan pada tubuh korban dan jasad korban langsung dikebumikan di TPU setempat. (Johan)
Discussion about this post