KAB. CIREBON, (FC).- Masyarakat Desa Kedondong, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon digegerkan penemuan sosok mayat perempuan mengapung di sungai dekat pintu air.
Berdasarkan informasi yang dihimpun FC menyebutkan sosok mayat perempuan itu ditemukan pertama kali oleh warga yang sedang beraktifitas di dekat sungai, dekat lapangan Bola Desa Kedongdong, Minggu sore (15/9).
Andi Kurniadi (36) warga setempat mengatakan, mayat perempuan yang mengenakan baju berwarna putih bertuliskan Prabowo Gibran dan celana hitam tersebut saat pertama kali ditemukan kondisinya sudah mengapung dekat dengan pondasi pintu air.
Baca Juga: Polres Cirebon Kota Tangani Penemuan Mayat di Bungko Lor
“Dugaan Kemungkinan terjatuh atau kepleset lalu tenggelam” ujarnya
Dengan adanya penemuan mayat tersebut, sontak membuat geger warga sekitar, hingga terjadi kerumunan.
Saat itu juga warga langsung mengevakuasinya ke darat dengan menggunakan tali tambang dan kayu.
Mayat pun berhasil diangkat ke darat, dan sejumlah warga terus berupaya dan mencoba melakukan penyelamatan dengan cara membalikan tubuhnya, namun tidak ada terjadi reaksi apa – apa pada korban.
“Sudah meninggal,sudah meninggal” ujar salah satu warga yang ada di lokasi.
Identitas mayat perempuan terungkap, setelah adanya tetangga yang mengenalinya.
Baca Juga: Penemuan Mayat Gegerkan Warga Rawaurip
Adapun identitas mayat tersebut yaitu bernama Auliya (16), seorang siswi kelas 10 dari SMK Negeri 1 Susukan, warga Desa Kedondong,Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon.
Untuk saat ini kasusnya sudah ditangani oleh Polsek Susukan,Polresta Cirebon. Belum diketahui penyebab pasti meninggalnya korban dan masih dalam penyelidikan.
Adapun posisi mayat perempuan tersebut sudah dibawa ke rumah duka.(Johan/Job/FC)