KAB. CIREBON, (FC).- Badan Narkotika Nasional (BNN) Pusat melaksanakan bimbingan teknis life skills pada masyarakat kawasan rawan narkoba di Desa Arjawinangun, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, Selasa (7/11).
Kegiatan tersebut, dilakukan selama tiga hari kedepan, mulai 7 November sampai 9 November 2023.
Dengan tujuan, untuk meningkatkan ketrampilan masyarakat agar mereka memiliki skill inovatif, kreatif, dan bermanfaat bagi lingkungannya. Utamanya, agar tidak terbawa menyalagunaan narkoba.
Ketua Tim Penggerak Swadaya Pemberdayaan Masyarakat BNN Pusat, Mia Garmiaty Suhada mengatakan, pihaknya sengaja mengadakan kegiatan tersebut di wilayah Arjawinangun. Hasil dari pemetaan BNN Kota Cirebon dan kepolisian, di wilayah Arjawinangun terindikasi sebagai wilayah yang rawan narkoba.
“Arjawinangun dipilih BNN untuk melakukan Bimtek life skills. Karena, di Arjawinangun terindikasi kawasan yang rawan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, karena banyak pendatang,” kata Mia.
Kegiatan pelatihan tersebut, sebagai pembuka jalan untuk mengantisipasi menyalagunaan narkoba.
Menurut Mia, BNN tidak bisa memberantas narkoba sendiri, tetapi harus melibatkan stakeholder terkait dan unsur masyarakat.
“Kami harap, dengan kegiatan ini masyarakat menjadi mandiri, inovatif dan perekonomian meningkat. Wilayah ini juga menjadi pulih dari status rawan menjadi aman,” terangnya.
Di tempat yang sama, Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesra, H Mochamad Syafrudin mengatakan, pihak Pemerintah Kabupaten Cirebon mendukung kegiatan pelatihan untuk masyarakat, yang berpotensi menjadi daerah rawan narkoba.
“Arjawinangun sangat strategis, karena menuju Jakarta, ada stasiun dan ruang publik lainnya. Pelatihan ini, untuk memberikan bekal ketrampilan dan penguatan ekonomi. Supaya tidak terpancing terhadap peredaran narkoba,” paparnya.
Menurutnya, persoalan narkoba seperti fenomena gunung es, yang semakin besar ke bawah. Narkoba juga sebagai bentuk penjajahan yang tidak terasa, yang berpotensi merusak bangsa dan negara. Karena itu, pelatihan yang yang dilaksanakan oleh BNN penting dilaksanakan untuk mengantisipasi penyebaran narkoba.
“Pelatihan ini untuk mengantisipasi pengangguran yang berpotensi menjual, mengeber narkoba,” katanya. (Ghofar)
Discussion about this post