KUNINGAN, (FC).- Pelaksanaan vaksinasi massal tersentralisasi pertama di Kabupaten Kuningan berjalan dengan lancar di GOR Ewangga, Selasa (16/3).
Kali ini pelaksanaan vaksinasi massal tersentraliasi tersebut melibatkan berbagai unsur, yaitu pegawai BUMN seperti PLN, BPJS, PT. POS, Samsat, lalu BUMD seperti PDAU, PAM Titra Kamuning, lalu lembaga vertical seperti Baznas, Kemenag dan awak media.
Kemudian sasaran lainnya yaitu para pedagang Pasar Kepuh maupun Pasar Baru dengan jumlah total mencapai 2.112 orang.
Meski terlihat di pintu masuk GOR Ewangga mengantri panjang, namun pelaksanaan di dalam GOR berlangsung dengan tertib, karena tidak bisa semuanya masuk, tapi menunggu panggilan dari petugas yang berjaga di pintu. Sehingga tahapan demi tahapan berjalan sesuai dengan protokol kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Kuningan, dr. Hj. Susi Lusiyanti yang memonitor kegiatan menyampaikan, hari ini adalah pelaksanaan pertama vaksinasi massal tersentralisasi di GOR Ewangga, meski sebelumnya juga melakukan vaksinasi massal tapi tidak tersentraliasi.
“Alasan kami lakukan ini, karena pedagang pasar yang kami datangi tidak ada tempat yang representatif sehingga kalau dipaksakan di pasar, maka terjadi penumpukan luar biasa sekitar 1.000 orang pedagang pasar. Maka kita inisiatif sentralisasi vaksinasi massal disini,” jelas Susi.
Susi yang telah berada di lokasi sejak pagi mengaku bersyukur, karena pelaksanaan berjalan dengan lancar dan cukup baik atas kerjasama semua pihak.
“Hari ini selain pedagang pasar juga dilakukan vaksin untuk para pegawai BUMD maupun BUMN, termasuk awak media dengan total 2.112,” ujar Susi.
Untuk Vaksin selanjutnya, Susi masih menunggu kiriman lagi, karena pihaknya telah mengajukan sebanyak 150.000 vaksin. Yang nanti diperuntukan bagi guru dan pedagang pasar. (Ali)
Discussion about this post