KOTA CIREBON, (FC).- Tiga bakal pasangan calon wali kota dan wakil wali kota yang mendaftar ikut Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Cirebon tahun 2024 mulai menjalani pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati.
“Tahapan pemeriksaan kesehatan dilakukan di Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati mulai hari ini sampai Ahad (1/9) besok,” ujar Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cirebon, Mardeko di Cirebon, Sabtu (31/8).
Mardeko menjelaskan, pemeriksaan kesehatan ini merupakan bagian dari prosedur penilaian kelayakan setiap pasangan calon (paslom) sebelum ditetapkan sebagai calon kepala daerah pada Pilkada Kota Cirebon 2024.
Mardeko mengatakan pasangan Effendi Edo-Siti Farida serta Eti Herawati-Suhendrik sudah hadir di RSD Gunung Jati untuk menjalani serangkaian pemeriksaan kesehatan pada hari pertama. Setelahnya, Dani Mardani-Fitria Pamungkaswati menjadi pasangan terakhir yang mengikuti tahapan pemeriksaan kesehatan.
Menurut dia, berkas pendaftaran dari tiga bakal pasangan calon tersebut sudah dinyatakan lengkap sehingga dapat menjalani tahapan pemeriksaan kesehatan jasmani dan rohani di RSD Gunung Jati.
“Hasil dari pemeriksaan ini akan menjadi dasar bagi KPU untuk menentukan apakah pasangan calon tersebut memenuhi persyaratan atau tidak,” katanya.
Setelah tahapan pemeriksaan kesehatan, KPU Kota Cirebon selanjutnya melaksanakan verifikasi administrasi dan menyandingkan hasil tes kesehatan dari masing-masing bakal pasangan calon kepala daerah. “Sesuai dengan Surat Keputusan KPU RI Nomor 1090 Tahun 2024, hasil tes ini lalu menjadi rujukan kami untuk proses verifikasi administratif terkait berkas pencalonan,” katanya.
Sementara itu, Direktur RSD Gunung Jati Kota Cirebon dr Katibi mengatakan bahwa pemeriksaan kesehatan yang diikuti bakal pasangan calon meliputi 12 jenis tes kesehatan sesuai dengan pedoman dan petunjuk teknis dari KPU RI.
Pihaknya mengerahkan 16 tenaga medis untuk melaksanakan pemeriksaan kesehatan tiga bakal pasangan calon, meliputi pemeriksaan ultrasonografi (USG), thorax, tes bebas narkoba, magnetic resonance imaging (MRI) radiologi, ekokardiografi jantung hingga pemeriksaan neurologi.
“Pemeriksaan hari ini pun mencakup tes rekam otot, fisik, urologi, mata, gigi dan mulut, orthopedi, bedah, audiometri, paru sampai pengecekan kejiwaan,” katanya.
Katibi menambahkan pemeriksaan kesehatan ini memberikan hasil yang akurat dan objektif sebagai dasar penilaian kelayakan para bakal pasangan calon dalam mengikuti Pilkada Kota Cirebon.
Pemeriksaan ini berlangsung selama dua hari, dimulai pada Sabtu pagi pukul 08.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB untuk pemeriksaan jasmani, dan dilanjutkan dengan pemeriksaan rohani pada hari Minggu mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.
“Kami memberikan layanan terbaik dan memastikan setiap pasangan calon mendapatkan pemeriksaan yang komprehensif dan akurat,” katanya.
Sementara salah satu bapaslon Dani Mardani mengatakan, dirinya tidak memiliki persiapan khusus untuk pemeriksaan kesehatan ini. Pasalnya, dalam gaya hidup sehari-hari dirinya sudah melakukan gaya hidup sehat dan teratur.
“Iya, olahraga dengan teratur, Alhamdulillah puasa juga teratur dan InsyaAllah saya dan Bu Fitria bisa lancar dalam pemeriksaan kesehatan ini,” pungkasnya. (Agus)
