KAB. CIREBON, (FC).- Dalam menunjang kawasan wisata edukasi Cikuya Desa Belawa, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon Kuwu Desa Belawa berupaya mengembangkan wisata tersebut dengan berbagai sarana dan prasarana, hal ini agar wisata Cikuya Belawa ini menjadi kawasan wisata yang diminati para wisatawan.
Kuwu Desa Belawa, Deni Kusuma menjelaskan, objek wisata observasi dan edukasi Cikuya sebenarnya salah satu objek wisata langka dan hanya ada satu di Indonesia, akan tetapi keberadaannya tak mampu berkembang pesat seperti objek wisata lainnya, kesan monoton didalam lokasi objek wisata tersebut menjadi salah satu wisatawan tidak begitu antusias berkunjung.
Sehingga, pihaknya akan melakukan pengembangan di dalam areal lokasi objek wisata maupun di luar kawasan wisata, nantinya pengembangan tersebut akan terintegrasi dengan kawasan yang saat ini sudah ada.
Menurutnya, pengembangan di awal sudah dilaksanakan diantaranya pengadaan loket sebagai akses jalan masuk ke lokasi wisata, pembuatan kolam penangkaran kura-kura dan pembikinan toilet.
Lanjutnya, untuk pengembangan kelanjutannya yaitu untuk pembikinan panggung pentas seni, lapangan parkir, Ruang Terbuka Hijau terus (RTH), wisata kuliner dan kios-kios untuk para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Selain itu, masih dikatakannya Deni, merencanakan pembangunan grend house dan agro wisata, serta melakukan penanaman pohon berbagai jenis di kawasan wisata, hal ini untuk menunjang agro wisata. “Ini sesuai dengan salah satu visi dan misi Desa Belawa, yakni pengembangan agro wisata,” ungkapnya,
Deni menyebut, untuk menunjang pengembangan wisata Cikuya Belawa dengan luas lahan sekitar 8 hektare pihaknya bekerjasama dengan dinas pariwisata Kabupaten Cirebon agar mendapatkan bantuan pemerintah.
“Kalau untuk jumlah anggaran bantuan sementara kita pakai pengajuan Rp2,5 miliar, sementara untuk pengembangan pembangunan kawasan wisata Belawa, insyaallah di tahun 2025 mendatang,” pungkasnya. (Nawawi)
Discussion about this post