MAJALENGKA, (FC), – Polres Majalengka memastikan keamanan perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) agar berjalan nyaman dan lancar di kota berjuluk Angin.
Untuk merealisasikan itu, Kapolres Majalengka, AKBP Edwin Affandi mengaku akan ada ratusan personel gabungan yang akan dikerahkan untuk menjaga kelancaran dan keamanan berbagai kegiatan saat Nataru berjalan.
“Untuk rangkaian proses pengamanan itu sendiri kita melibatkan kurang lebih 960 personel,” katanya usai melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Lilin Lodaya 2022 di Halaman Mapolres Majalengka, Kamis (22/12).
Lebih terperinci, AKBP Edwin menjabarkan bahwa dari keseluruhan personel yang dikerahkan akan terdiri dari aparat kepolisian, TNI, hingga dari pemangku kepentingan lainnya. Adapun, dari Polri disebutnya akan turun sekitar 536 personel yang akan disiagakan.
“Untuk Nataru, nantinya akan terdiri dari 536 personel kepolisian. Kemudian ditambah dengan TNI dan dari stakeholder terkait. Total 960 personel yang diharapkan semuanya ini bisa memberikan bantuan dengan tupoksinya masing-masing sehingga seluruh rangkaian berjalan dengan baik,” tuturnya.
Bahkan, dilanjutkannya ada 26 Posko yang disiapkan saat Nataru 2022/2023 di wilayah Kabupaten Majalengka. Posko tersebut terdiri dari 3 Posko Pengamanan (Pospam), 2 Posko Pelayanan (Posyan), 8 Pos Gatur dan 13 Posko Wisata.
Dia menjelaskan, bahwa posko terpadu tersebut didirikan di jalan tol maupun arteri serta di tempat-tempat ibadah atau pun di tempat wisata serta objek-objek kegiatan masyarakat lainnya.
“Posko terpadu ini juga di dalamnya untuk mengantisipasi apabila terjadi bencana alam. Kami mengajak seluruh komponen masyarakat menjaga kondusifitas dalam perayaan Nataru di Majalengka,” jelas Kapolres Majalengka.
Sebelumnya, Polres Majalengka juga menggelar Operasi Pekat (Penyakit Masyarakat) dalam rangka pengamanan jelang Nataru. Operasi menyasar ke sejumlah wilayah di Kabupaten Majalengka.
Operasi Pekat yang dilakukan bersama tiga pilar tersebut akan dilakukan selama 10 hari ke depan, terhitung sejak tanggal 07-17 Desember 2022 mendatang untuk memberi rasa aman bagi warga masyarakat Kabupaten Majalengka.
“Operasi pekat tersebut dilakukan untuk mengantisipasi gangguan Harkamtibmas menjelang libur Nataru 2023,” kata Kapolres Edwin.
Selain itu, menurut kapolres, untuk persiapan Operasi Lilin Lodaya 2022, pihaknya juga telah menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) di Aula Kanya Wasistha Mapolres Majalengka, pada Senin kemarin.
Dijelaskan dia, digelarnya Rakor tersebut bertujuan agar para pihak yang terlibat secara teknis akan membahas kegiatan pengamanan persiapan operasi Natal dan Tahun Baru.
“Dalam kegiatan itu, kita membahas dan pemaparan tentang kegiatan rekayasa arus lalu lintas terutama di jalan tol dan di lokasi obyek wisata. Dengan harapan pada pelaksanaan Operasi Lilin Lodaya 2022 berjalan lancar,” ujarnya.
Kapolres menambahkan, koordinasi antar satuan atau lembaga ini diharapkan tetap berjalan dengan baik dan saling mendukung. Laksanakan tugas dengan maksimal sesuai dengan prosedur.
“Sehingga apa yang kita lakukan dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya hambatan apapun,” jelas pimpinan Polres Majalengka terkait Operasi Pekat dan Operasi Lilin Lodaya 2022. (Munadi)
Discussion about this post