KOTA CIREBON, (FC).- Pj Sekda Kota Cirebon, Mohammad Arief Kurniawan membuka seleksi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Kota Cirebon Tahun 2024 di Gedung KORPRI, Sabtu (2/3).
Berdasarkan jumlah alokasi kebutuhan, jumlah Paskibraka Tingkat Kota Cirebon Tahun 2024 adalah sebanyak 32 orang terdiri atas 16 putra dan 16 putri.
Pada kesempatan itu, Pj Sekda memberikan semangat kepada para peserta seleksi calon Paskibraka tingkat Kota Cirebon.
“Selamat berjuang kepada para peserta seleksi calon Paskibraka tingkat Kota Cirebon, nantinya diantara para peserta ini juga akan ada yang mewakili Kota Cirebon menjadi Paskibraka tingkat Provinsi Jawa Barat, bahkan diharapkan ada yang mewakili sampai ke tingkat nasional,” ujarnya.
Melalui serangkaian tahapan seleksi, Pj Sekda berharap para peserta memiliki tekad yang kuat, semangat, kerja keras dan ketekunan.
“Semoga anak-anakku sekalian dapat sukses dalam mengikuti seluruh rangkaian seleksi yang telah ditetapkan. Berikanlah upaya terbaik dan kesungguhan agar kalian dapat masuk menjadi Paskibraka Tingkat Kota Cirebon Tahun 2024. Siapkan mental dan fisik kalian serta jaga kesehatan selama seleksi berlangsung,” pesannya.
Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Kota Cirebon Buntoro Tirto mengatakan, seleksi calon paskibraka ini membentuk putra-putri terbaik di Kota Cirebon yang merupakan kader bangsa.
“Yang nantinya akan melaksanakan tugas mengibarkan dan menurunkan Duplikat Bendera Pusaka pada upacara peringatan Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke 79 dan upacara peringatan Hari Lahir Pancasila,” ujarnya.
Buntoro menjelaskan, saat ini peserta seleksi calon paskibraka tercatat sebanyak total 295 orang, terdiri dari 164 putra dan 131 putri. Ada beberapa tahapan seleksi yang dilakukan.
Diawali dengan seleksi administrasi, seleksi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan, seleksi intelegensi umum, seleksi kesehatan dan tes parade, seleksi Peraturan Baris Berbaris (PBB).
“Ada pula kesamaptaan, dan seleksi kepribadian seperti wawancara, penelusuran minat, bakat, dan rekam jejak di media sosial,” jelasnya. (Agus)