KOTA CIREBON, (FC).- Pemkot Cirebon sudah merencanakan penambahan kapasitas tempat tidur untuk isolasi. Pasalnya, penambahan kasus positif Covid-19 sampai saat ini belum melandai juga.
Untuk itu, manajemen Rumah Sakit Daerah Gunung Jati (RSDGJ) Cirebon telah menyiapkan sejumlah ruangan yang berisi puluhan tempat tidur untuk menampung pasien positif Covid-19, terutama yang dengan penyakit penyerta.
Sekda Agus Mulyadi melakukan peninjauan langsung, guna melihat kesiapan RSDGJ dan memastikan berapa jumlah tempat tidur di ruang isolasi yang tersedia saat ini.
“Kami memastikan RSDGJ siap untuk menampung pasien positif Covid-19. Yang ditinjau tadi adalah Ruang Prabu Siliwangi lantai 1 yang direncanakan menjadi ruang isolasi dengan kapasitas 20 tempat tidur,” jelasnya kepada FC, Jumat (27/11).
Pria yang akrab disapa Gusmul ini meminta Manajemen RSDGJ untuk segera menyelesaikan penambahan sarana dan prasarana Ruang Prabu Siliwangi. Sehingga bisa digunakan dan mengurangi antrean pasien yang akan dirawat.
Sementara itu Direktur RSGJ Ismail Jamalludin menambahkan, penambahan 20 tempat tidur ini sedang digarap. Diharapkannya bulan depan sudah selesai dan bisa dioperasikan.
“Saat ini kapasitas Ruang Isolasi Teratai ada 70 dan di ruang isolasi flu burung hanya 6. Sehingga bila Ruang Isolasi Prabu Siliwangi selesai, RSDGJ punya 96 tempat tidur untuk isolasi,” pungkasnya. (gus)