KOTA CIREBON – Secara Nasional Radio Republik Indonesia (RRI) menggelar kembali Bintang Radio Indonesia 2023. Untuk RRI Cirebon, kegiatan ini telah masuk dalam tahapan audisi. Setelah sebelumnya pendaftaran dibuka dari 28 Oktober sampai 12 November 2023.
Ketua Panitia Bintang Radio Indonesia 2023 RRI Cirebon, Nono Kartono menyampaikan, dari audisi sebelumnya dipilih 10 peserta terbaik, yaitu lima putera dan puteri terbaik yang tampil langsung di hadapan dewan juri pada Rabu (15/11), di studio RRI Cirebon.
“Hari ini kami menampilkan 10 peserta. Yang akan diseleksi lagi menjadi tiga terbaik putera dan puteri,” ujarnya.
Sebagai informasi, berbeda dengan audisi di tahun sebelumnya, untuk audisi Bintang Radio Indonesia tahun ini dilakukan melalui media sosial Instagram para peserta dengan hastag RRI Cirebon.
Setelah terpilih tiga terbaik dari putera dan puteri, menurutnya, kemudian akan dikirim video masing-masing ke RRI pusat untuk dipilih.
Di tempat yang sama, Kepala LPP RRI Cirebon, Besty Charmin Simatupang menambahkan, tiga besar putera dan puteri ini selanjutnya akan dipilih oleh RRI pusat, satu terbaik putera dan puteri yang akan diberangkatkan ke Manado untuk mengikuti final.
“Final sendiri akan berlangsung mulai 27 November, dan grand final akan dilaksanakan pada 2 Desember,” ujarnya.
Diceritakannya, Bintang Radio Indonesia RRI ini sudah berlangsung selama puluhan tahun. Dari jebolan Bintang Radio Indonesia RRI ini, telah mengahasilkan banyak artis terkenal Indonesia. Dn mereka masih eksis hingga saat ini.
Disebutkannya, sejumlah nama seperti Titik Puspa, Rafika Duri, Harvey Malaihollo, juga Ruth Sahanaya, mereka ini jebolan Bintang Radio Indonesia RRI. Melalui Bintang Radio Indonesia, RRI mengemban misi untuk memberikan hiburan sehat yang berkualitas.
“Saya berharap dari jebolan Bintang Radio Indonesia RRI ini ada yang keluar maju ke babak final kemudian mendunia, dan lahir dari RRI Cirebon,” tuturnya.
Ia menambahkan, ajang Bintang Radio Indonesia RRI ini merupakan ajang pencarian bakat yang bisa disebut pertama kali hadir di Indonesia. “Pencarian bakat mulai booming di tahun 1990an, media bermunculan, tapi kita sudah melakukan ajang pencarian bakat melalui Bintang Radio Indonesia RRI ini sejak tahun 1960an,” ungkapnya. Besty juga mengatakan, di era multi platform seperti saat ini, RRI terus berupaya tetap eksis.
“RRI Cirebon di antaranya menggunakan medsos Instagram untuk pendaftaran peserta Bintang Radio Indonesia ini. Hal ini menjadi harapan kami untuk bisa menarik para anak muda. Dan dengan itu kami memberikan informasi pula bahwa kamu memberikan ruang bagi generasi muda yang memiliki potensi di bidang tarik suara,” ujarnya. (Agus)
